MANCHESTER, KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, dituntut untuk lebih tegas menentukan masa depan kiper David de Gea.
Hal itu diungkapkan oleh legenda timnas Inggris dan Manchester United, Gary Neville.
Menurut Neville, Solskjaer harus menunjukkan ketegasannya sebagai pelatih apakah akan mempertahankan atau melepas De Gea.
Inkonsistensi De Gea musim ini menjadi dasar pertimbangan tuntutan Neville terhadap Solskjaer.
Baca juga: Sudah Tiba Saatnya Copot De Gea dari Kiper Utama, Man United!
Neville berharap keputusan Solskjaer soal masa depan De Gea tidak dipengaruhi pencapaian pemain masa lalu, melainkan harus melihat prospek ke depan.
"Dalam 18 bulan terakhir, De Gea memang banyak melakukan kesalahan. Saat ini hanya Solskjaer yang berhak menentukan keputusan atas kiper Man United," ujar Neville dikutip dari situs TalkSport, Senin (27/7/2020).
"Saya ingin Solskjaer lebih tegas dan kejam membuat keputusan soal De Gea. Solskjaer harus memikirkan dirinya sendiri dan tentu saja Man United," tutur Neville.
Penampilan De Gea musim ini sering mendapat sorotan, terutama setelah kompetisi di Inggris dilanjutkan pada Juni 2020.
Baca juga: Tampil Buruk di Man United, David de Gea Disarankan Tiru Pepe Reina
Pada laga pertama Liga Inggris seusai jeda, De Gea melakukan kesalahan dan membuat Man United harus menerima hasil imbang 1-1 melawan Tottenham Hotspur.
Penampilan De Gea pada laga melawan Tottenham juga sempat dikritik oleh mantan kapten dan legenda Man United, Roy Keane.
De Gea kemudian kembali mendapat kritik tajam saat Man United kalah 1-3 dari Chelsea pada laga semifinal Piala FA.
Kiper asal Spanyol itu disebut menjadi biang kerok kegagalan Man United lolos ke final Piala FA karena melakukan dua blunder fatal.
Baca juga: David De Gea Kembali Starter vs West Ham, Ini Penjelasan Solskjaer
Melihat hal itu, Neville menilai De Gea saat ini sedang dalam periode buruk.
Neville bersyukur karena mental bertanding De Gea tidak ikut menurun setelah melakukan kesalahan pada laga melawan Chelsea.
Meski demikian, Neville tidak bisa memprediksi masa depan De Gea karena semua keputusan berada di tangan Solskjaer.
Baca juga: Setelah Dean Henderson, Jan Oblak Disebut Bisa Gantikan Posisi De Gea
"Jika Solskjaer menilai De Gea bisa kembali ke level puncak permainan, dia harus mempertahankan prinsip itu," kata Neville.
"Keputusan sekarang ada di tangan Solskjaer. Setidaknya De Gea tidak melakukan kesalahan pada dua laga terakhir Liga Inggris," ucap Neville.
Terkait masa depan De Gea, Solskjaer sebelumnya sudah memberikan penjelasan.
Solskjaer masih menilai De Gea pemain berkualitas dan akan tetap menjadi kiper utama Man United pada masa depan.
Keputusan Man United yang memperpanjang kontrak De Gea pada September tahun lalu adalah bukti kepercayaan Solskjaer.
Perpanjangan kontrak itu membuat De Gea akan tetap berseragam Man United setidaknya tiga tahun ke depan sampai Juni 2023.
Baca juga: Bukan Maksud Tak Hormati Liga Europa, MU Layak Tampil di Liga Champions
Namun, pernyataan Solskjaer tentang masa depan De Gea menjadi ambigu karena pada saat yang bersamaan juga membicarakan Dean Henderson.
Dean Henderson merupakan kiper asli didikan akademi Man United yang kini dipinjamkan ke Sheffield United.
Menurut Solskjaer, Dean Henderson punya kapasitas untuk menjadi kiper masa depan Man United dan juga timnas Inggris.
Masa peminjaman Dean Henderson di Sheffield United akan selesai akhir musim ini.
Hingga saat ini, masih belum diketahui apakah Dean Henderson akan dipinjamkan lagi atau kembali ke Man United musim depan untuk bersaing dengan De Gea.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.