Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Kompas.com - 26/04/2024, 10:25 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com Timnas U23 Indonesia membuat kejutan setelah berhasil mengalahkan raksasa Asia, Korea Selatan, pada babak 8 besar Piala Asia U23 2024.

Laga Korea Selatan vs Indonesia digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha Qatar, Kamis (25/4/2024) atau Jumat (26/4/2024) dini hari WIB.

Pertandingan berkesudahan imbang 2-2 pada waktu normal setelah dwigol Rafael Struick (15', 45+3') selalu bisa dibalas oleh Korsel.

Korea Selatan berhasil merespons melalui gol bunuh diri bek timnas Indonesia, Komang Teguh (45') dan sepakan Jeong Sang-bin (84') enam menit jelang bubaran.

Tak ada gol tambahan sampai laga berlanjut ke babak extra time. Indonesia lantas menentukan kemenangan atas Korsel via adu penalti dengan skor 11-10.

Berikut ini empat fakta menarik seputar kesuksesan timnas U23 Indonesia memulangkan Korea Selatan:

1. Timnas U23 Indonesia Hentikan Rekor Apik Korea Selatan

Seperti diketahui, Piala Asia U23 2024 ini juga menjadi ajang kualifikasi untuk menentukan wakil Asia di Olimpiade Paris 2024.

Piala Asia U23 2024 menyediakan tiga tiket otomatis ke Olimpiade Paris 2024, masing-masing buat dua tim finalis serta pemenang laga perebutan peringkat tiga.

Di lain sisi, tim yang kalah pada laga perebutan ketiga akan melakoni duel playoff kontra wakil Afrika, Guinea, untuk memperebutkan satu tiket terakhir Olimpiade 2024.

Baca juga: Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Artinya, kekalahan Korsel di perempat final Piala Asia U23 bermakna kegagalan mereka menembus Olimpiade 2024. 

Rekor apik Korea Selatan yang selalu lolos ke ajang Olimpiade sejak tahun 1988 pun harus putus.

2. Timnas U23 Indonesia Punya Tiga Pemain yang Koleksi 2 Gol

Rafael Struick menjadi salah satu bintang kemenangan Indonesia atas Korea Selatan di babak 8 besar Piala Asia U23 2024.

Tercatat, sudah ada tiga pemain Indonesia yang mampu mengoleksi dua gol di ajang Piala Asia U23 2024.

Sebelumnya, ada Komang Teguh dan Marselino Ferdinan yang sudah lebih dulu mengoleksi dua gol.

Komang Teguh masing-masing sekali menjebol gawang Australia (1-0) dan Yordania (4-1). Sementara dua gol Marselino semuanya bersarang ke gawang Yordania.

Pratama Arhan merayakan gol penentu pada babak adu penalti di duel perempat final Piala Asia U23 2024 timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (25/4/2024).DOK PSSI Pratama Arhan merayakan gol penentu pada babak adu penalti di duel perempat final Piala Asia U23 2024 timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (25/4/2024).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com