Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persis Solo Tunggak Gaji Lebih dari Rp 2 Miliar, APPI Ajukan Gugatan

Kompas.com - 13/08/2021, 19:05 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) mengirimkan gugatan kepada Persis Solo melalui NDRC Indonesia atas tunggakan gaji belasan pemain yang belum dibayarkan, Jumat (13/8/2021).

Persis Solo diketahui memiliki tunggakan gaji kepada 18 pemainnya. Para pemain pun telah melaporkan tunggakan tersebut kepada APPI.

Akan tetapi, APPI hanya bisa mengirimkan tujuh gugatan dari 18 pemain yang gajinya belum dibayarkan Persis tersebut.

Baca juga: Persib Lepas Ferdinand Sinaga ke Persis dengan Status Transfer

APPI hanya dapat mengajukan gugatan terhadap tujuh dari total 18 pemain dikarenakan hanya tujuh orang tersebutlah yang memiliki salinan dari kontrak mereka dengan Persis.

Sebanyak 11 pemain lainnya tidak memiliki salinan kontrak dan tidak mendapatkan akses untuk meminta salinan tersebut dari pihak klub.

Adapun total tunggakan gaji tujuh pemain klub Liga 2 tersebut mencapai Rp 2.332.900.000.

Oleh karena itu, mereka tidak dapat mengajukan gugatan atas kasus tunggakan gaji melalui NDRC, selaku organisasi yang mewadahi penyelesaian masalah dan sengketa yang berhubungan dengan sepak bola.

Hal tersebut telah diatur dalam regulasi FIFA, Circular no 1171/2008 mengenai Standar Minimum Kontrak Pesepakbola Profesional Poin 1.2.

Baca juga: Liga 1 Mendekat, Persib Tak Lagi Berniat Lepas Pemain

"Each signatory party must receive a copy of the contract and one copy has to be forwarded to the Professional League and / or Member Association for registration according to the provisions of the competent football body," tulis bunyi peraturan tersebut.

Pada peraturan itu disebutkan dengan jelas bahwa setiap pihak yang tercantum pada kontrak diharuskan untuk memiliki salinan atas kontrak tersebut.

Salinan sama juga harus dikirimkan kepada badan yang berwenang dalam penyelenggaraan kompetisi, dalam hal ini yaitu PSSI dan PT LIB sebagai operator liga.

"Bukan hanya klub Persis Solo, masih banyak pesepak bola yang tidak memiliki salinan kontraknya, seperti Mitra Kukar dan PSM Makassar," kata Executive Committee APPI, Riyandi Angki, dalam jumpa pers virtual yang juga dihadiri Kompas.com, Jumat siang WIB.

Baca juga: Liga 1 2021 Resmi Diluncurkan, Lokasi Pertandingan Akan Diumumkan Kemudian

"APPI berharap peraturan ini dapat ditaati oleh seluruh klub profesional di Indonesia, baik di Liga 1 ataupun Liga 2."

"Karena dengan tidak adanya salinan kontrak, selain melanggar peraturan FIFA, hal ini juga sangat merugikan bagi pesepak bola karena tidak dapat melakukan penyelesaian atas kasusnya melalui NDRC," jelasnya.

Adapun tunggakan Persis Solo terjadi di bawah manajemen terdahulu dan bukan era kepemilikan putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com