Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Persis Solo Tunggak Gaji Lebih dari Rp 2 Miliar, APPI Ajukan Gugatan

Persis Solo diketahui memiliki tunggakan gaji kepada 18 pemainnya. Para pemain pun telah melaporkan tunggakan tersebut kepada APPI.

Akan tetapi, APPI hanya bisa mengirimkan tujuh gugatan dari 18 pemain yang gajinya belum dibayarkan Persis tersebut.

APPI hanya dapat mengajukan gugatan terhadap tujuh dari total 18 pemain dikarenakan hanya tujuh orang tersebutlah yang memiliki salinan dari kontrak mereka dengan Persis.

Sebanyak 11 pemain lainnya tidak memiliki salinan kontrak dan tidak mendapatkan akses untuk meminta salinan tersebut dari pihak klub.

Adapun total tunggakan gaji tujuh pemain klub Liga 2 tersebut mencapai Rp 2.332.900.000.

Oleh karena itu, mereka tidak dapat mengajukan gugatan atas kasus tunggakan gaji melalui NDRC, selaku organisasi yang mewadahi penyelesaian masalah dan sengketa yang berhubungan dengan sepak bola.

Hal tersebut telah diatur dalam regulasi FIFA, Circular no 1171/2008 mengenai Standar Minimum Kontrak Pesepakbola Profesional Poin 1.2.

"Each signatory party must receive a copy of the contract and one copy has to be forwarded to the Professional League and / or Member Association for registration according to the provisions of the competent football body," tulis bunyi peraturan tersebut.

Pada peraturan itu disebutkan dengan jelas bahwa setiap pihak yang tercantum pada kontrak diharuskan untuk memiliki salinan atas kontrak tersebut.

Salinan sama juga harus dikirimkan kepada badan yang berwenang dalam penyelenggaraan kompetisi, dalam hal ini yaitu PSSI dan PT LIB sebagai operator liga.

"Bukan hanya klub Persis Solo, masih banyak pesepak bola yang tidak memiliki salinan kontraknya, seperti Mitra Kukar dan PSM Makassar," kata Executive Committee APPI, Riyandi Angki, dalam jumpa pers virtual yang juga dihadiri Kompas.com, Jumat siang WIB.

"APPI berharap peraturan ini dapat ditaati oleh seluruh klub profesional di Indonesia, baik di Liga 1 ataupun Liga 2."

"Karena dengan tidak adanya salinan kontrak, selain melanggar peraturan FIFA, hal ini juga sangat merugikan bagi pesepak bola karena tidak dapat melakukan penyelesaian atas kasusnya melalui NDRC," jelasnya.

Adapun tunggakan Persis Solo terjadi di bawah manajemen terdahulu dan bukan era kepemilikan putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.

Kaesang Pangarep sendiri baru menjadi pemiliki Persis dengan saham mayoritas 40 persen pada Maret 2021.

Ia mengakuisisi Persis bersama dengan Kevin Nugroho yang mengambil 30 persen dan Menteri BUMN Erick Thohir memegang 20 persen.

Sebanyak 10 persen saham sisa Persis Solo masih dimiliki oleh para pendiri PT PSS dan 26 tim internal.

Kendati terjadi peralihan manajemen klub, APPI menekankan bahwa hutang piutang penanggung jawab lama harus diselesaikan oleh manajemen baru.

Manajemen baru tidak bisa menghilangkan tanggung jawab atas kewajiban dari penanggung Jawab dan manajemen yang lama.

APPI pun berharap akan ada penyelesaian segera atas tunggakan gaji pemain Persis, pun demikian dengan klub-klub lain yang belum membayarkan hak para pemainnya.

"Mengingat kompetisi yang akan segera bergulir kurang dari tiga minggu lagi, APPI mengingatkan untuk klub-klub tersebut agar dapat melunasi tunggakannya," ujar wakil Presiden APPI, Andritany Ardhiyasa.

"Hal itu demi menghindari sanksi berupa larangan untuk mendaftarkan pemain baru untuk 3 periode transfer yang mengakibatkan klub tersebut tidak dapat mengikuti kompetisi."

Liga 1 sendiri dijadwalkan akan berlangsung mulai 27 Agustus mendatang dan Liga 2 kabarnya dihelat dua pekan kemudian.

https://bola.kompas.com/read/2021/08/13/19054508/persis-solo-tunggak-gaji-lebih-dari-rp-2-miliar-appi-ajukan-gugatan

Terkini Lainnya

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke