Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Aturan Ketat Liga Inggris, Paul Scholes: Mustahil Main Sepak Bola Tanpa Tekel

Kompas.com - 14/05/2020, 10:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Legenda Manchester United, Paul Scholes, angkat bicara soal rencana-rencana baru seiring kompetisi Liga Inggris yang dijadwalkan berlanjut pada medio Juni 2020.

Salah satu rencana itu yakni meminimalisir tatap muka di lapangan antara pemain dengan menoleh ke arah lain setelah menerima tekel.

Rencana yang sama juga mengatakan bahwa tekel bakal dihilangkan di lapangan latihan.

Meski rencana tersebut diyakini merupakan langkah yang aman demi meminimalisir risiko penularan antarpemain, Paul Scholes beranggapan lebih baik menunggu kondisi benar-benar aman untuk kembali ke latihan.

Paul Scholes pun menilai mustahil para pemain menghindari tatap muka setelah menerima tekel.

Baca juga: Normalitas Baru Liga Inggris, Buang Muka Saat Ditekel!

"Itu tidak benar. Harus dipastikan dulu kondisi sudah aman untuk kembali latihan dan Anda tidak bisa menghindari tekel atau buang muka dari pemain lain saat bermain sepak bola," katanya kepada Sky Sports.

"Saya pikir aturan pemerintah mengimbau tidak ada sepak bola setidaknya sampai tanggal 1 Juni. Jadi, kita tetap berpegang teguh pada pedoman itu dan mencoba untuk tidak kembali berlatih sebelum tanggal tersebut," ucap Paul Scholes.

Jika demikian, para pemain hanya memiliki waktu sekitar dua minggu sampai kompetisi kembali dilanjutkan pada pertengahan Juni.

Paul Scholes meyakini kebugaran pemain tetap terjaga dan mereka hanya membutuhkan waktu dua minggu untuk berlatih sebelum kembali bertanding.

"Para pemain hari ini jauh lebih bugar dan segar. Mereka seperti mesin. Saya pikir mereka hanya perlu berlatih penuh selama dua minggu untuk mempersiapkan pertandingan. Mudah-mudahan tanggal 10, 11, atau 12 Juni mereka sudah siap," tutur Scholes.

Hal berbeda justru diungkapkan oleh para pelatih klub peserta Liga Inggris.

Mereka mengatakan para pemain butuh berlatih penuh setidaknya selama empat minggu untuk mengembalikan kebugaran dan menempa kondisi fisiknya agar siap bertanding kembali.

Liga Inggris telah ditangguhkan sejak 12 Maret 2020 dan kini direncanakan akan kembali pada 12 Juni mendatang.

Sebelum dibekukan, Liga Inggris telah memasuki pekan ke-29.

Baca juga: Paul Scholes Sebut Nama Tak Lazim sebagai Lawan Tersulit di Liga Inggris

Liverpool memuncaki klasemen dengan koleksi 82 poin. Mereka unggul jauh dengan 25 angka dari pesaingnya yakni Manchester City yang berada di peringkat kedua.

Adapun Inggris kini tercatat sebagai negara ketiga dengan jumlah kasus virus corona paling banyak.

Dihimpun dari Pusat Sistem Sains dan Teknik Universitas Johns Hopkins, hingga Kamis (14/5/2020) pagi WIB, Inggris mencatatkan 230.985 kasus dengan 33.263 kematian dan 1.029 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com