Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polemik Pembatasan Pemain Naturalisasi: Beto hingga Klok Bersuara, APPI Bicara HAM

Kompas.com - 07/03/2023, 04:50 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber APPI

KOMPAS.com - Rencana pembatasan kuota pemain naturalisasi pada Liga 1 musim depan menjadi polemik yang sedang hangat dibicarakan.

Sejumlah pemain naturalisasi yang pernah membela timnas Indonesia seperti Alberto Goncalves, Diego Michiels, Ezra Walian, hingga Marc Klok, turut bersuara terkait polemik tersebut.

Secara garis besar, mereka yang telah dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) merasa tidak seharusnya mendapat perlakuan berbeda ketika membela klub.

Sementara itu, Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) juga telah memberikan respons terkait polemik pembatasan pemain naturalisasi di Liga 1.

Baca juga: Erick Thohir Bongkar Problem Timnas Indonesia, Naturalisasi Bukan Solusi

Menurut APPI, pembatasan pemain naturalisasi pada kompetisi sepak bola Liga 1 merupakan bentuk pelanggaran terhadap Hak Asasi Manusia (HAM).

Suara Pemain Naturalisasi

Para pemain naturalisasi seperti Marc Klok dkk menyuarakan pendapatnya melalui unggahan di akun media sosial.

Sebelum itu, rencana pembatasan kuota pemain Naturalisasi di Liga 1 menjadi salah satu topik yang dibahas dalam sarasehan sepak bola Indonesia, Sabtu (4/3/2023).

Agenda sarasehan sepak bola Indonesia yang diinisiasi oleh kepengurusan baru PSSI itu turut dihadiri oleh klub-klub peserta Liga 1 dan Liga 2.

Dalam proyeksi yang dihasilkan dalam kesempatan tersebut, regulasi baru wacananya akan mengatur dan membatasi kuota pemain naturalisasi menjadi maksimal dua pemain di setiap klub Liga 1.

Baca juga: Hasil Sarasehan Sepak Bola Indonesia: Liga 1 Kompetisi Penuh, Ada Playoff 4 Besar

Rencana tersebut menjadi kabar kurang mengenakkan bagi para pemain naturalisasi yang berkarier di Indonesia. 

Marc Klok yang menjadi bagian timnas Indonesia dalam ajang Piala AFF 2022, mengatakan bahwa pemain naturalisasi seharusnya memiliki kesamaan hak dengan pemain lokal lainnya.

Menurut Marc Klok, aturan pembatasan kuota pemain naturalisasi terlihat seperti mendiskriminasikan mereka yang sudah bulat memilih Merah Putih sebagai kewarganegaraan. 

“Kami WNI, dan semua WNI seharusnya memiliki hak yang sama, namun kami merasa peraturan tersebut mendiskriminasi kami sebagai warga negara naturalisasi,” tulis Klok di akun Instagram pribadinya.

Baca juga: Respons Menohok Marc Klok soal Rencana Pembatasan Pemain Naturalisasi

Marc Klok berharap Liga Indonesia bisa menjadi kompetisi yang ramah, terlepas dari latar belakang setiap pemainnya.

"Kami memilih Indonesia karena kami mencintai negara ini dan berkomitmen untuk menjadi bagian dari komunitas sepak bola di sini,” tulis Klok. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com