Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat Chelsea, Nasib Lampard Tidak Semujur Arteta dan Solskjaer

Kompas.com - 26/01/2021, 11:46 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

Sebab, Chelsea era kepemilikan Roman Abramovich sangat berpegang kepada prestasi.

Apalagi, Lampard juga sudah menghabiskan lebih dari 300 juta pounds atau sekitar Rp 5,7 triliun untuk belanja pemain musim ini.

Di sisi lain, Neville menilai kultur Man United dan Arsenal terkait masa kerja pelatih sangat jauh berbeda dari Chelsea.

Baca juga: Dua Sisi Kepemimpinan Lampard di Chelsea: Dampak Baik dan Rekor Buruk

Neville menyebut Man United dan Arsenal jauh lebih toleran terhadap pelatih meskipun performa tim menurun.

"Cara Chelsea memperlakukan pelatih sangat berbeda dengan Man United dan Arsenal," kata Neville dikutip dari situs Sky Sports, Selasa (26/1/2021).

"Saya tahu, Man United pernah memecat David Moyes setelah delapan bulan."

"Namun, situasi saat itu sangat berbeda. Man United biasanya memberi waktu beberapa tahun untuk seorang pelatih," tutur Neville.

"Di sisi lain, Arsenal secara historis selalu memberi kesempatan untuk pelatih."

"Hal itu tidak pernah terjadi di Chelsea," ucap Neville.

"Di dunia yang sempurna, Anda pasti berpkir bahwa seorang pelatih harus diberi kesempatan paling tidak dua tahun untuk membuktikan diri."

"Namun, itu tidak akan pernah terjadi di Chelsea," ujar Neville.

"Frank Lampard pasti tahu risiko (cepat dipecat) ketika menerima tawaran Chelsea."

"Dia pasti tahu dirinya tidak akan mendapatkan kesempatan tiga tahun," tutur Neville.

"Lampard tidak butuh penjelasan bahwa dirinya haurs membawa Chelsea ke puncak Liga Inggris setelah menghabiskan banyak uang," ujar Neville.

Baca juga: Mantan Striker Timnas Inggris Sebut Pemecatan Lampard Tidak Tepat

Sejak dipimpin Roman Abramovich, Chelsea memang terkenal sering memecat pelatih meskipun sudah memberi prestasi.

Antonio Conte, Maurizio Sarri, hingga Jose Mourinho adalah contoh tiga pelatih top yang pernah dipecat Abramovich.

Setelah memecat Lampard, Chelsea kini dikabarkan mendekati mantan pelatih Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com