Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untung Rugi Man United Kala Alexis Sanchez ke Inter Milan

Kompas.com - 05/08/2020, 22:20 WIB
Angga Setiawan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Manchester United boleh jadi merugi sekaligus beruntung jika Inter Milan serius mempermanenkan Alexis Sanchez.

Alexis Sanchez awalnya gabung ke Inter Milan dengan status pinjaman pada bursa transfer musim panas tahun lalu.

Rencana Man United meminjamkan Sanchez ke Inter Milan karena sang pemain tampil dibawah ekspektasi dengan nilai transfer tergolong tinggi.

Beruntung bagi Sanchez, ia mendapatkan kesempatan untuk membangun ulang kariernya di Inter Milan setelah merasa berantakan saat bersama Setan Merah.

Baca juga: Berita Transfer, Inter dan Man United Capai Kesepakatan soal Alexis Sanchez

Sanchez telah memperlihatkan performa yang apik, ia membuat tiga gol dan tujuh assist dalam 13 pertandingan terakhir Inter di ajang Liga Italia.

Penampilan Sanchez telah menggoda Inter untuk mempermanenkannya dengan mengaktifkan klausul penebusannya yang memiliki nilai 15 juta euro (sekitar Rp miliar).

Seperti dilansir BolaSport dari Gianluca Di Marzio, pihak Inter dan Sanchez telah menemui kata sepakat transfer akan terjadi dalam waktu dekat.

Meski demikian, Manchester United, selaku pemilik Sanchez, bakal tidak akan mendapat biaya sepeser pun dari Inter untuk transfer striker asal Chile itu.

Baca juga: Inter Milan Vs Getafe, Nerazzurri Siap Main Kotor

Laporan yang sama mengatakan hal tersebut dikarenakan Sanchez akan memutus kontraknya dengan Manchester United sebelum bergabung dengan Inter.

Dengan demikian, Sanchez akan bergabung ke Inter dengan status tanpa klub alias bebas transfer.

Kondisi ini tentu banyak merugikan Manchester United selaku klub yang dinaungi Sanchez.

Pasalnya, dari segi nilai pasar, Man United bakal merugi sekitar 35 juta pounds sejak mereka membeli Alexis Sanchez dari Arsenal.

Baca juga: Final Piala FA Jadi Sinyal Petaka Chelsea di Liga Champions

Kedua, lepasnya Sanchez dari Inter Milan membuat Man United kehilangan pemasukan untuk mendatangkan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund.

Meskipun Manchester United tidak akan menerima bayaran dari transfer Sanchez, namun mereka akan mendapat keuntungan sendiri, yakni terbebas dari kewajiban membayar gaji sang pemain.

Dengan menyetujui untuk mengakhiri kontraknya, Setan Merah akan menghemat pengeluaran untuk gaji lebih dari 40 juta pounds (sekitar Rp miliar), mengingat Sanchez memiliki sisa dua tahun dalam kontraknya.

Selain itu, kesepakatan ini akan mengakhiri dua setengah tahun yang menyedihkan di Old Trafford, di mana ia hanya mencetak lima gol dalam 45 penampilan untuk klub. (Adi Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com