AC Milan Vs Atalanta, Rekor Buruk Stefano Pioli di Hadapan La Dea

KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, memiliki rekor buruk kala bersua pasukan La Dea, julukan Atalanta.

Dalam lima pertemuan terakhir kontra Atalanta, Stefano Pioli hanya mampu memetik satu kemenangan, sedangkan sisanya berakhir dengan dua kekalahan dan dua hasil imbang.

Catatan tersebut harus diwaspadai Pioli jelang laga AC Milan vs Atalanta yang bakal berlangsung di Stadion San Siro, Sabtu (25/7/2020) dini hari WIB.

Pioli harus memaksimalkan kekuatan timnya jika tak ingin memperpanjang rekor buruk kontra Atalanta pada laga yang termasuk dalam rangkaian pekan ke-36 Serie A, kasta tertinggi Liga Italia tersebut.

Kemenangan terakhir Pioli atas pasukan La Dea tejadi pada putaran pertama Liga Italia musim 2018-2019, ketika dirinya masih menukangi Fiorentina.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Malam Ini, AC Milan Bisa Bantu Juventus Kunci Scudetto?

Kala itu, dia berhasil membawa Fiorentina menang 2-0 atas Atalanta di Stadion Artemio Franchi.

Setelah laga tersebut, Pioli belum pernah memetik kemenangan atas Atalanta, termasuk ketika dirinya sudah menangani AC Milan.

Bersama AC Milan, Pioli baru satu kali bersua Atalanta.

Pertemuan itu terjadi pada pekan ke-17 Liga Italia musim 2019-2020.

Berstatus sebagai tim tamu, AC Milan di bawah kepemimpinan Pioli secara mengejutkan takluk 0-5 dari Atalanta.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, hasil tersebut merupakan kekalahan terbesar AC Milan dalam sejarah pertemuan kontra Atalanta, terhitung sejak musim 1959-1960.

Baca juga: Jelang AC Milan Vs Atalanta, Stefano Pioli Bicara soal Masa Depan Ibrahimovic

Selain rekor buruk, Pioli juga harus mewaspadai tren positif Atalanta yang belum pernah menderita kekalahan dalam 15 laga terakhir di Liga Italia musim 2019-2020.

Sejumlah klub besar, seperti Juventus, AS Roma, dan Lazio, bahkan tak mampu membendung keganasan pasukan La Dea dalam 15 laga tersebut.

Berdasarkan peringkat di papan klasemen Liga Italia, Atalanta juga lebih diunggulkan.

Skuad asuhan Gian Piero Gasperini itu menduduki peringkat kedua klasemen, sedangkan AC Milan berada di peringkat keenam.