Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kritik Pedas pada Wacana Perubahan Regulasi yang Bikin Gaduh

Kompas.com - 11/05/2021, 07:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polemik rancangan kompetisi Liga 1 2021 semakin runyam. Tidak hanya publik dan klub, pro dan kontra merembet pada sesama anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

Sebelumnya anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani membeberkan pengkajian penghapusan degradasi menjadi salah satu agenda rapat Exco PSSI pada 3 Mei 2021 lalu.

Dalam hal ini Hasan Abdulgani menyatakan suaranya berada pada pihak yang setuju Liga 1 2021 tanpa degradasi.

Sementara itu anggota Exco yang lain, Yoyok Sukawi memperkuat bahwa penghapusan degradasi menjadi suara mayoritas.

Dia membeberkan ada sekitar 13 klub Liga 1 dan 16 klub Liga 2 yang menginginkan degradasi dihapus sementara untuk musim 2021.

Di sisi lain Haruna Soemitro dengan lantang menentang penghapusan degradasi. Dia juga mempertegas bahwa tidak ada keputusan dari rapat Exco yang mengesahkan kompetisi 2021 tanpa degradasi.

Terpecahnya suara anggota Exco PSSI ini pun disorot Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali. Dia menyayangkan usulan dan rancangan yang seharusnya menjadi rahasia dapur justru diekspos ke publik.

“Kalau belum matang jangan dilempar ke publik, karena apa PSSI tidak siap memberikan jawaban,” ujar Akmal Marhali dalam sebuah sesi wawancara daring terbatas.

“Sebagai contoh kemarin ada wacana pengurangan jumlah pemain asing dari 3+1 jadi 2+1. Itu kan ramai juga dan akhirnya saling bantah. Tidak mungkin media membicarakan ini kalau tidak ada yang ngomong dari PSSI,” imbuhnya.

Baca juga: PSSI Tunjuk Manajer Timnas Indonesia U23 untuk SEA Games 2021

Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali.DOK. SAVE OUR SOCCER Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali.

Selain itu Akmal Marhali juga merasa kegaduhan ini membuang waktu dan tenaga.

Sebab seharusnya PSSI dan PT LIB memburu kejelasan izin harus menjadi prioritas di atas prioritas yang lain.

Dia mengingatkan kembali bahwa izin menjadi kunci kompetisi musim 2021.

Sebagus apapun wacana dan rancangannya jika pada akhirnya izin tidak keluar, maka wacana hanya sekedar jadi wacana.

“PSSI saat ini harusnya lebih utama menyusun regulasi dan meyakinkan otoritas keamanan untuk mengeluarkan izin,” katanya.

Karena itu dia menekankan kembali pentingnya koordinasi antar lini supaya progres yang dilakukan PSSI dan PT LIB berjalan efektif dan tepat sasaran.

“Saran saya kepada PSSI daripada berwacana sehingga ramai problematika ke publik, lebih baik matangkan dulu segala sesuatunya nya dan bicarakan terlebih dahulu segala sesuatunya kepada klub sebagai pemilik saham Liga 1, supaya kemudian terjadi kesepakatan. “

“Dengarkan keinginan dari bawah (keinginan klub kepada PSSI), jangan dibalik (keinginan PSSI kepada klub) yang saya lihat saat ini di balik,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com