KOMPAS.com - Penyelamatan penalti Ernando Ari kembali krusial bagi timnas U23 Indonesia. Skuad Garuda lolos ke semifinal Piala Asia U23 2024 usai menang atas Korsel.
Partai perempat final Piala Asia U23 2024 antara timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (25/4/2024) atau Jumat (26/4/2024) dini hari WIB harus dituntaskan dengan adu penalti.
Babak tos-tosan mesti dijalankan lantaran laga timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan menunjuk skor imbang 2-2 dalam tempo 90 menit.
Timnas Indonesia sempat dua kali dalam posisi memimpin berkat sepasang gol Rafael Struick (15', 45+3').
Korea Selatan lantas membalas berkat gol bunuh diri Komang Teguh (45') dan torehan Jeong Sang-bin (84').
Baca juga: Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade
Gol balasan kedua milik Korea Selatan muncul ketika mereka mentas dengan 10 orang di lapangan.
Seperti diketahui, pemain Korsel Lee-Young Jun diusir keluar pada menit ke-70 setelah menerima kartu merah lantaran melakukan pelanggaran keras kepada Justin Hubner.
Kedudukan sama kuat 2-2 tetap tak berubah usai kedua tim melalui 2 x 15 menit pada babak extra time.
Alhasil, duel timnas Indonesia vs Korea Selatan pun mesti lanjut ke adu penalti.
Drama terjadi pada babak adu penalti. Lima penendang pertama kedua tim sama-sama mampu menjalankan tugas dengan sempurna.
Ernando Ari Sutaryadi lantas kembali unjuk kemampuan menyetop penalti. Ia menghentikan eksekutor keenam Korsel, Kang Sang-yoon.
Setelah itu, timnas Indonesia sejatinya bisa mengunci kemenangan adu penalti apabila sepakan Arkhan Fikri dari titik putih masuk. Namun, tembakan Arkhan Fikri melenceng.
Baca juga: Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!
Adu penalti pun memanjang. Bahkan, kiper kedua tim sama-sama turun menjadi eksekutor.
Ketika maju sebagai algojo, Ernando mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan menjadikan skor 9-9.
Saat kembali kepada tugasnya di bawah mistar gawang, Ernando mampu fokus lagi. Hasilnya, kiper Persebaya itu sukses membaca sepakan penendang ke-12 Korsel, Lee Kang-hee.