Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paul Pogba Ratapi Hari Ulang Tahun dan Bulan Ramadhan dengan Pelajaran Berharga

Kompas.com - 16/03/2024, 17:11 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Paul Pogba meratapi hari ulang tahunnya ke-31 yang jatuh pada 15 Maret di tengah bulan suci Ramadhan dengan tetap tegar menghadapi ujian yang menimpa kariernya.

Hal ini dituliskan oleh sang gelandang asal Perancis melalui unggahan akun instagram pribadi miliknya.

"Saya tidak pernah belajar dan tidak pernah berkembang seperti ini dalam setahun," tulis eks pemain termahal dunia saat dibeli Manchester United dari Juventus pada 2016 tersebut.

"Cobaan yang Allah kirimkan tidak dapat dihindari dan mudah untuk hanya melihat hal-hal buruk tapi apapun yang terjadi, Al hamdoulilah. Al hamdoulilah untuk yang baik, yang buruk, masa-masa sulit dan masa-masa tenang."

Alhamdoulilah atau Alhamdulillah tentu saja memiliki arti sebagai ungkapan syukur kepada Allah.

Sebagai informasi, gelandang Juventus ini dijatuhi larangan bermain di dunia sepak bolaselama empat tahun usai terbukti bersalah menggunakan zat terlarang.

Baca juga: Pogba Dilarang Bermain 4 Tahun, Sedih dan Kaget, Segera Banding

Pengadilan Anti-Doping Nasional Italia memberikan larangan empat tahun bermain kepada gellandang pemenang Piala Dunia 2018 tersebut setelah menerima permintaan dari Kantor Kejaksaan Anti-Doping.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Paul Labile Pogba (@paulpogba)

Gelandang berusia 31 tahun tersebut menerima tuntutan dari Kejaksaan FGIC pada Kamis (7/12/2023).

Pogba diketahui mengetahui menggunakan zat DHEA kala pertandingan Serie A Juventus melawan Udinese pada Agustus 2023.

Meski pada saat itu Pogba hanya menduduki kursi pemain cadangan, hasil tes menunjukkan kadar testosteron yang terkandung di dalam tubuhnya tinggi,

Testosteron termasuk kandungan dilarang di dunia sepak bola. Adapun alasannya karena masuk sebagai kategori doping yang bisa meningkatkan ketahanan tubuh atlet secara cepat.

Baca juga: Ironi Paul Pogba: Dulu Pemain Termahal, Kini Sengsara

Pogba bisa saja mendapatkan pengurangan masa larangan bermain, jika dirinya mampu membuktikan bahwa tindakannya dilakukan tanpa sengaja.

Pemain kelahiran Lagny-Sur-Marne, ini harus mengalami masa kelam pada musim 2023-2024.

Eks gelandang Manchester United ini baru bermain sebanyak dua kali bersama Juventus pada musim ini.

Dengan demikian, masa depan karier sepak bola Pogba di klub serta timnas Perancis menjadi abu-abu.

Pelatih timnas Perancis Didier Deschamps meyakini bahwa sang gelandang masih memiliki potensi di masa depan.

“Keputusan itu sulit; ia mengajukan banding, sehingga akan ada putusan lagi. Ia akan membela diri dengan seluruh kekuatannya," ujar Deschamps mengutip dari Antara yang dilansir dari L'Equipe.

"Saya tidak suka menentukan masa depan secara pasti. Yang terpenting, saya berharap ia bisa mendapatkan kembali kesenangan bermain di lapangan dan kemudian kembali ke tim nasional Prancis lagi," ungkap Deschamps.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com