KOMPAS.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melakukan wawancara langsung dengan Kompas.com.
Sesi wawancara antara Erick Thohir dan Kompas.com berlangsung di Gedung Danareksa, Jakarta, pada Jumat (15/9/2023).
Dalam kesempatan itu, Erick Thohir berbicara mengenai soal keaktifannya sebagai Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI.
Erick Thohir juga mengungkapkan bahwa sang ayah, Haji Muchamad Teddy Thohir, merupakan inspirasinya dalam membangun karier.
Baca juga: PSSI Sehat maka Timnas Sehat dan Kuat
Menurut Erick Thohir, Haji Muchamad Thohir mampu memberikan pendidikan moral kepada dirinya dengan baik.
Tak hanya itu, Erick Thohir juga menjelaskan mengenai sepak bola Indonesia yang mulai bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Jerman.
Eks pemilik Inter Milan itu lalu mengatakan, naturalisasi pesepak bola dilakukan semata-mata untuk membangun sepak bola Indonesia.
Anda di Kementerian BUMN aktif lalu di PSSI aktif. Sebenarnya, masalah mana yang lebih berat antara dua organisasi ini?
Dua-duanya berat, tetapi akan ringan apabila tidak ada konflik di pribadi kami. Kami tak ada kepentingan untuk pribadi, kelompok dan lain-lain, itu akan ringan. Dan juga membentuk tim yang kuat untuk mendampingi, juga mempunyai blue print yang harus kami implementasi ditargetkan, itu kenapa seperti di PSSI sejak awal saya katakan, saya fokus tim nasional dulu dan persiapan Piala Dunia U20 sekarang Piala Dunia U17 bukan saya tak peduli liga, pembinaan, itu akan kami lakukan, tetapi bertahap, akhirnya Liga 2 jalan lalu Elite Pro Academy, saya tagih-tagih, mudah-mudahan jalan. Habis ini tim nasional perempuan masih mencari pelatih.
Membangun itu tidak cepat, perlu waktu, BUMN juga baru kami rasakan hari ini, kami menjadi kekuatan ekonomi tetapi tidak memonopoli. BUMN tidak berbisnis dengan rakyat, tetapi mendukung daripada pertumbuhan ekonomi dan melindung UMKM, itu kita lihat performa BUMN yang tadinya untung Rp 13 triliun jadi Rp 124 triliun, sekarang Rp 250 triliun, dan deviden pada negara mencapai Rp 80 triliun sehingga kita bisa lihat negara mempunyai pemasukan selain pajak, ada juga dari BUMN sehingga program yang pro rakyat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.