Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Rumuskan Format Baru Liga 1, Arema FC Kaji Dulu

Kompas.com - 07/03/2023, 11:40 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

 

MALANG, KOMPAS.com – Sarasehan Sepak Bola PSSI dengan Klub Liga 1 dan Liga 2 di Surabaya beberapa hari lalu memunculkan beberapa rancangan untuk kompetisi musim depan.

Arema FC mengapresiasi pembaruan yang coba dilakukan federasi untuk membuat kompetisi sepak bola Indonesia semakin profesional dan berkualitas.

Meski begitu, Arema FC, diwakili General Manager ad Interim klub, Yusrinal Fitriandi, akan mengkaji terlebih dahulu rencana penerapan format baru kompetisi Liga 1 musim depan.

“Soal wacana perubahan format baru tentu itu menarik. Namun, tentu saja ini menjadi bahan kajian di lingkup internal terutama manajemen,” ujar pria yang biasa disapa Inal itu.

Baca juga: Polemik Pembatasan Pemain Naturalisasi: Beto hingga Klok Bersuara, APPI Bicara HAM

“Karena hal itu berkaitan dengan bagaimana dan apa saja yang harus dipersiapkan oleh Arema FC untuk musim depan,” katanya menambahkan.

Ia mengatakan, secara umum manajemen Arema FC akan mendukung setiap upaya PSSI  untuk merevitalisasi kompetisi sepak bola tanah air.

“Pada prinsipnya, Arema FC sepakat untuk membawa perubahan sepak bola Indonesia.”

Seperti diketahui, PSSI berencana menggelar kompetisi Liga 1 musim depan dengan nama baru. Penyebutan Liga 1 akan diganti dengan Liga Indonesia.

Baca juga: Dampak Positif Sistem Play-off yang Akan Diterapkan di Liga 1

Kompetisi diikuti 18 kontestan yang akan saling bertemu dalam laga kandang-tandang.

Namun, yang menjadi perbedaan, empat tim teratas dalam klasemen akhir liga musim depan akan lanjut ke babak knockout hingga ditemukan dua finalis yang akan memperebutkan gelar juara Liga Indonesia.

Lalu, perubahan juga direncanakan menyentuh kuota pemain asing musim depan, menjadi lima orang.

Rinciannya, tim boleh menurunkan tiga pemain asing non-Asia, satu pemain asing Asia, dan satu pemain ASEAN.

Mewakili manajemen Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menyampaikan apresiasi terhadap kesediaan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI untuk berdiskusi dan mendengar masukan-masukan klub.

“Terima kasih kepada Bapak Erick Thohir atas kesempatan yang diberikan kepada klub-klub Liga 1 untuk bisa memberikan masukan secara langsung,” ujarnya menutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com