Keputusan tersebut untuk menghindari penumpukan kerumunan para bobotoh yang tidak memiliki tiket.
“Untuk proses screening pertama, akan dilakukan di beberapa titik di sekitaran area Gedebage yang menjadi akses utama menuju stadion GBLA, diantaranya akses dari Jl Cimencrang/Masjid Al Jabbar, akses dari Arah Sapan, Ciwastra & Gedebage, lalu akses dari Arah Rancaekek,” begitu tulis rilis yang ditulis Head of Communications Persib Adhi Pratama.
Baca juga: Syarat dan Cara Pesan Tiket Online Pertandingan Liga 1 di GBLA
“Proses screening kedua, akan dilakukan di area pintu gerbang utara, timur dan selatan yang menjadi akses utama untuk masuk kedalam area stadion GBLA, diantaranya di titik Gerbang Utara (dekat Gate S, T, P, Q), titik Gerbang Timur (dekat M, L), titik Gerbang Selatan (akses masuk tim Panpel & VVIP yang memiliki ID Card resmi),” tuturnya menambahkan.
Panpel Persib juga akan membuka lebih banyak pintu dan membukanya H-3 jam sebelum kick off pertandingan untuk menghindari penumpukan dan antrean seluruh bobotoh yang akan masuk ke dalam stadion.
“Sementara untuk proses final screening, akan dilakukan oleh petugas yang akan didampingi oleh pihak aparat keamanan dengan melakukan scan barcode pada tiket fisik yang sebelumnya telah di proses verifikasi," jelasnya.
"Lalu melakukan body checking secara detail dan ketat kepada seluruh bobotoh yang akan masuk ke dalam stadion untuk menghindari para bobotoh yang membawa flare, kembang api, senjata tajam dan barang-barang terlarang lainnya yang dapat mengganggu proses berjalannya pertandingan,” ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.