“Saya pikir sekarang saya punya umur dan pengalaman untuk membantu pemain muda,” lanjutnya.
Baca juga: Persib Pasang Target Juara Liga 1 2022-2023
Klok juga berpikiran jika pemain muda di Persib punya kualitas, mereka tentu akan semakin kompak memenangkan pertandingan demi pertandingan.
“Kalau saya bantu pemain muda kita lebih kompak, lebih banyak kesempatan untuk main bagus, tapi saya juga bisa belajar dari skill mereka juga, itu saya pikir,” papar Klok.
Jangan lupakan sosok Achmad Jufriyanto. Ia adalah serpihan skuad juara Persib 2014. Ia menjadi sosok kapten Persib musim ini.
Jupe—sapaan akrabnya—berusaha membuat pemain muda bisa membaur dan kompak di dalam tim. Suasana tersebut bertujuan agar mereka tak canggung hingga tumbuh kepercayaan diri.
Baca juga: Jauh dari Papua, David Rumakiek Siap Bersaing dengan Bintang Asing Persib
Terkadang star syndrome dialami pemain muda yang tumbuh over confident, saat itulah para senior dibutuhkan mengarahkan kembali pemuda-pemuda ini.
“Normal saja mungkin tanggung jawab saya juga buat mengayomi mereka dan terbuka terhadap mereka yang terkadang sebagai pemain muda dan baru agak malu-malu ngomong ke senior yang lebih lama di sini,” tutur Jupe.
“Ya ini tugas saya untuk mereka memulai menanyakan sesuatu ya saya harus terjun duluan ke mereka,” ungkap Jupe.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.