Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shin Tae-yong, Mourinho, dan Mental Juara

Kompas.com - 28/12/2021, 07:40 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Momen itu sangat menyakitkan bagi timnas Indonesia karena gol kedua timnas Vietnam yang dicetak oleh Vu Minh Tuan tercipta pada menit ke-90+3.

Timnas Indonesia pada akhirnya harus melanjutkan laga ke babak perpanjangan waktu karena agregat setelah dua kali waktu normal masih imbang 3-3.

Skuad Garuda kemudian berhasil membuat publik Stadin Nasional My Dinh terdiam berkat gol penalti Manahati Lestusen pada menit ke-97.

Gol Manahati Lestusen itulah yang mengantar timnas Indonesia ke final Piala AFF 2016 dengan keunggulan agregat 4-3 atas Vietnam.

Di final Piala AFF 2016, timnas Indonesia lagi-lagi kehilangan keberuntungan ketika menghadapi Thailand.

Timnas Indonesia sebenarnya mengawali final Piala AFF 2016 dengan baik berkat kemenangan 2-1 pada leg pertama.

Namun, timnas Indonesia tetap gagal mengangkat trofi juara setelah kalah 0-2 dari Thailand pada final leg kedua.

Menilik sejarah di atas, timnas Indonesia tidak boleh jemawa dengan keberhasilan meraih tiket final Piala AFF 2020.

Apalagi, lawan timnas Indonesia pada final Piala AFF 2020 nanti adalah salah satu di antara Thailand atau Vietnam.

Timnas Indonesia wajib waspada karena Thailand adalah tim terbaik Asia Tenggara berdasarkan ranking FIFA saat ini. 

Thailand sampai saat ini masih berstatus tim tersukses dalam sejarah Piala AFF atau Piala Tiger dengan koleksi lima trofi juara. 

Di lain sisi, Vietnam asuhan Park Hang-seo saat ini berstatus juara bertahan Piala AFF.

Berbeda dari Thailand dan Vietnam, timnas Indonesia masih belum pernah meraih gelar juara Piala AFF atau Piala Tiger meski sudah lima kali tampil di final.

Fakta itu membuat timnas Indonesia kini berstatus tim tersial dalam sejarah Piala AFF.

Pelatih Timnas Shin Tae-yong pun harus bekerja keras agar final nanti menjadi panggung keburuntungan bagi skuad Garuda. 

Sejatinya, Shin Tae-yong bukan pecundang di laga final. 

Sebelum mencapai final Piala AFF 2020 bersama timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah lima kali tampil di partai puncak sebuah kompetisi.

Berdasarkan data Transfermarkt, lima final dalam karier kepelatihan Shin Tae-yong terjadi ketika dirinya menukangi klub peserta Liga Korea Selatan, Seongnam Ilhwa Chunma.

Dari lima final itu, Shin Tae-yong mencatatkan dua kemenangan, satu seri, dan dua kekalahan.

Artinya, rasio kemenangan Shin Tae-yong pada laga final ada di angka 40 persen.

Shin Tae-yong memetik kemenangan pada final Liga Champions Asia (2010) dan partai puncak Piala FA Korea (2011).

Kemenangan pada final Liga Champions Asia menjadi salah satu pencapaian paling ikonik dalam karier kepelatihan Shin Tae-yong.

Dia ketika itu membantu Seongnam Ilhwa Chunma mengalahkan wakil Iran, Zob Ahan Esfahan, dengan skor 3-1, dan merengkuh gelar Liga Champions Asia 2010.

Uniknya, Shin Tae-yong merengkuh gelar Liga Champions Asia pada tahun yang sama dengan kali terakhir pelatih kawakan asal Portugal, Jose Mourinho, meraih trofi Liga Champions Eropa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com