Menilik Sejarah, Indonesia Tak Boleh Jemawa Setelah Lolos ke Final Piala AFF 2020

Namun, timnas Indonesia tetap gagal mengangkat trofi juara setelah kalah 0-2 dari Thailand pada final leg kedua.

Menilik sejarah di atas, timnas Indonesia tidak boleh jemawa dengan keberhasilan meraih tiket final Piala AFF 2020.

Apalagi, lawan timnas Indonesia pada final Piala AFF 2020 nanti adalah salah satu di antara Thailand atau Vietnam.

Timnas Indonesia wajib waspada karena Thailand dan Vietnam adalah tim terbaik Asia Tenggara berdasarkan ranking FIFA saat ini. 

Vietnam kini menempati ranking ke-98 atau tujuh tingkat di atas Thailand (115). Di sisi lain, timnas Indonesia masih menempati ranking ke-164 FIFA. 

Selain tertinggal dalam segi ranking, timnas Indonesia juga kalah secara reputasi dari Vietnam maupun Thailand. 

Baca juga: Rekap Indonesia Vs Singapura: Video Gol, Reaksi Media Asia Tenggara, dan Semua yang Dikatakan STY Setelah Kemenangan Dramatis Garuda!

Thailand sampai saat ini masih berstatus tim tersukses dalam sejarah Piala AFF atau Piala Tiger dengan koleksi lima trofi juara. 

Di lain sisi, Vietnam asuhan Park Hang-seo saat ini berstatus juara bertahan Piala AFF.

Berbeda dari Thailand dan Vietnam, timnas Indonesia masih belum pernah meraih gelar juara Piala AFF atau Piala Tiger meski sudah lima kali tampil di final.

Fakta itu membuat timnas Indonesia kini berstatus tim tersial dalam sejarah Piala AFF.

Final Piala AFF 2020 juga akan menggunakan format dua leg tanpa aturan agresivitas gol tandang karena seluruh laga digelar terpusat di Singapura.

Final Piala AFF 2020 dijadwalkan berlangsung pada Rabu (29/12/2021) dan Sabtu (1/1/2022).

Berikut adalah rincian performa timnas Indonesia pada fase gugur Piala AFF ketika berhasil lolos ke final:

Piala AFF 2000:

• Timnas Indonesia melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan Vietnam 3-2 di semifinal.
• Kemenangan timnas Indonesia di semifinal ditentukan oleh golden goal Gendut Doni pada menit ke-120 babak perpanjangan waktu.
• Timnas Indonesia harus puas menjadi runner up setelah kalah telak 1-4 dari Thailand di final.

Piala AFF 2002:

• Timnas Indonesia lolos ke final setelah mengalahkan Malaysia dengan skor tipis 1-0.
• Gol semata wayang kemenangan timnas Indonesia atas Malaysia diciptakan Bambang Pamungkas pada menit ke-75.
• Timnas Indonesia kembali harus menjadi runner up setelah kalah adu penalti dengan skor 2-4 dari Thailand di partai puncak.
• Pemenang final Piala AFF 2002 harus ditentukan lewat adu penalti setelah skor imbang 2-2 bertahan hingga akhir babak perpanjangan waktu.
• Eksekutor penalti timnas Indonesia yang gagal adalah Bejo Sugiantoro dan Firmansyah.
• Kekalahan itu terasa semakin menyakitkan bagi timnas Indonesia karena pertandingan dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)

Piala AFF 2004:

• Timnas Indonesia melangkah ke final setelah melibas Malaysia dengan total agregat 5-3.
• Kunci keberhasilan timnas Indonesia melangkah ke final adalah mengalahkan Malaysia 4-1 pada laga semifinal kedua yang dihelat di Stadion Nasional Bukit Jalil.
• Timnas Indonesia lagi-lagi harus menjadi runner up setelah kalah agregat 2-5 dari Singapura.
• Timnas Indonesia saat itu kalah dari Singapura di kandang (1-3) maupun tandang (1-2).

Piala AFF 2010:

• Timnas Indonesia meraih tiket final setelah dua kali mengalahkan Filipina dengan total agregat 2-0.
• Pada final leg pertama, timnas Indonesia di luar dugaan kalah telak 0-3 dari Malaysia.
• Timnas Indonesia pada akhirnya kembali menjadi runner up meski berhasil mengalahkan Malaysia 2-1 pada final leg kedua.

Piala AFF 2016:

• Timnas Indonesia melangkah ke final setelah menyingkirkan Vietnam dengan keunggulan agregat 4-3.
• Penentu langkah timnas Indonesia ke final adalah gol penalti Manahati Lestusen pada menit ke-97 babak perpanjangan waktu semifinal kedua.
• Pada final leg pertama, timnas Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dengan skor tipis 2-1.
• Timnas Indoensia tetap gagal menjadi juara setelah kalah 0-2 dari Thailand pada final leg kedua.