KOMPAS.com - Duel panas antara Persib Bandung dan Persija Jakarta akan tersaji pada final Piala Menpora 2021.
Persib dan Persija menjadi yang terbaik pada ajang pramusim ini setelah melewati babak penyisihan hingga partai semifinal.
Pada empat besar, Persija lolos ke final via dua penalti melawan PSM Makassar usai imbang 0-0 dalam permainan dua leg.
Sesuai regulasi pada fase knockout, jika agregat tetap sama kuat dalam dua pertemuan, pemenang ditentukan lewat adu penalti.
Sementara itu, Persib melaju berkat keunggulan agregat 3-2 atas PS Sleman.
Baca juga: Perjalanan Persija Jakarta ke Final Piala Menpora, Tak Mempan Diadang PSM
El Clasico Indonesia Persib vs Persija juga akan dilaksanakan dengan format dua leg dan aturan gol serupa.
Leg pertama akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Kamis (22/4/2021) malam WIB.
Sementara, pertemuan kedua akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (25/4/2021).
Jelang duel panas pada partai puncak Piala Menpora, sejumlah fakta menandakan Macan Kemayoran untuk keluar sebagai juara pramusim.
Persija Jakarta memulai kiprahnya dengan minor di Piala Menpora 2021.
Pasalnya, mereka keok 0-2 dari PSM pada laga perdana Grup B.
Setelah tampil loyo pada matchday pertama, Macan Kemayoran langsung menggila dengan menang berturut-turut atas Borneo FC (4-0) dan Bhayangkara Solo FC (2-1).
Kekurangan tim pun tampak telah diatasi oleh pelatih Sudirman seusai menjalani start buruk.
Baca juga: Piala Menpora 2021 Capai Final, Ini Progres PSSI soal Liga 1 dan 2
Performa impresif tim ibu kota terus berlanjut dengan membekuk Barito Putera 1-0 pada perempat final.
Setelahnya, Marco Simic dkk masih tak terkalahkan dengan menang via drama adu penalti saat revans lawan PSM pada semifinal.
Kemenangan tersebut bak menjadi nilai plus tesendiri bagi Macan Kemayoran.
Sebab, mentalitas mereka sudah diuji pada babak tos-tosan Piala Menpora yang juga berpotensi hadir pada partai puncak.
Tim dengan pertahanan terbaik di Piala Menpora 2021 sejatinya adalah Bali United.
Tercatat, Serdadu Tridatu hanya kebobolan dua kali sepanjang turnamen.
Namun, torehan itu didapat dari empat pertandingan yang dimainkan karena Bali United gugur pada perempat final.
Baca juga: Permintaan Zainudin Amali ke Persib dan Persija di Final Piala Menpora
Sementara itu, Persija kebobolan tiga kali dalam waktu normal, tetapi dari enam laga (empat clean sheet).
Pertahanan yang kokoh ini pun dapat menjadi modal Persija untuk menyabet gelar juara Piala Menpora.
Selain urusan pertahanan, Persija juga cukup produktif dalam mencetak gol.
Macan Kemayoran telah membobol gawang lawannya sebanyak tujuh kali dari enam laga.
Jika Persib punya duet tajam Ezra Walian dan Frets Butuan, Persija memiliki duo Marco Simic dan Osvaldo Haay.
Ezra dan Frets sama-sama mencetak tiga gol untuk Persib, sedangkan Simic dan Osvaldo masing-masing membuat dua gol untuk Persija.
Baca juga: Jelang Final Piala Menpora, Persib akan Pertahankan Gaya Ofensif
Duet Simic-Osvaldo pun berpotensi menjadi faktor kunci senjata ampuh Persija bagi menjuarai Piala Menpora.
Selain itu, Simic-Osvaldo juga berpeluang untuk mengakhiri turnamen sebagai top skor.
Pasalnya, mereka hanya terpaut dua gol dari top skor sementara Piala Menpora yaitu Assanur Rijal (Persiraja Banda Aceh) yang sekarang membela Persis Solo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.