Die Roten juga begitu rajin melakukan serangan dengan catatan 31 kali percobaan tembakan ke gawang PSG.
Sayang, mereka tak efektif dalam memanfaatkan peluang karena hanya 12 tendangan tepat sasaran yang berujung dua gol.
Baca juga: PSG Vs Bayern Muenchen, Neuer Belum Kibarkan Bendera Putih
Hal ini pun menjadi perhatian khusus Hansi Flick untuk membuat lini depan Bayern lebih baik pada leg kedua.
"Kami memiliki banyak peluang di leg pertama, tetapi tidak terlalu klinis," kata Flick dikutip dari BBC.
"Kami harus tampil lebih baik. Kami tahu ini tidak akan mudah, tetapi kami akan memberikan segalanya," ujarnya.
Kemenangan pada leg pertama di markas Bayern Muenchen tak serta-merta membuat PSG pasti lolos ke babak selanjutnya.
Berdasarkan sejarah, Liga Champions sering kali menghadirkan tim yang berhasil comeback dengan fenomenal.
Bahkan, PSG pernah menjadi "korban" seusai unggul pada leg pertama, yakni saat melawan Barcelona pada 16 besar Liga Champions 2016-2017.
Baca juga: Leg Kedua PSG Vs Bayern - Lewandowski Absen, Die Roten Tamat di UCL?
Kala itu, PSG yang unggul 4-0 pada leg pertama harus gugur usai Barca comeback 6-1 di Camp Nou. Blaugrana pun lolos dengan agregat 6-5.
Tak sampai situ, pil pahit juga harus ditelan Les Parisiens pada 16 Liga Champions 2018-2019.
Saat itu, PSG yang unggul 2-0 atas Manchester United di Old Traffod gagal lolos karena terkena comeback pada leg kedua.
Adapun Les Parisens keok 1-3 dari Man United di Paris sehingga Setan Merah lolos berkat agresivitas gol tandang (agg 3-3).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.