Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leipzig Vs PSG - Nelangsa Finalis, Kalah dan Pemain Diusir, Tuchel Bahaya?

Kompas.com - 05/11/2020, 09:54 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber PSG

KOMPAS.com - Finalis Liga Champions musim lalu, Paris Saint-Germain (PSG), mesti mengakui kekalahan dari RB Leipzig pada lanjutan laga Grup H Liga Champions 2020-2021.

Duel RB Leipzig vs PSG yang berlangsung di Red Bull Arena Leipzig itu berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah, Rabu (4/11/2020) atau Kamis dini hari WIB.

PSG sebenarnya unggul lebih dulu via gol dari Angel Di Maria pada menit keenam.

Bahkan, juara bertahan Ligue 1 memiliki kesempatan untuk menggandakan keunggulan via penalti.

Namun, hadiah penalti yang didapat gagal dieksekusi dengan baik oleh Di Maria pada menit ke-16.

Baca juga: Daftar Top Skor Liga Champions, Haaland dan Morata Ramaikan Puncak

Momentum itu pun hilang hingga akhirnya RB Leipzig bisa membalas dua gol lewat Nkunku (41') dan Forsberg (57'-pen).

Upaya PSG untuk menambah gol dan memenangi laga kian sulit setelah harus bermain dengan sembilan orang karena dua pemain mereka diusir alias mendapat kartu merah.

Yang pertama adalah Gueye pada menit ke-69, berikutnya Kimpembe yang diusir jelang laga usai, yakni pada menit ke-90+5.

Pasukan Thomas Tuchel itu pun harus mengakui kekalahan dari RB Leipzig dengan skor 2-1.

Sebelumnya, mereka pun menderita kekalahan dari pesaing lain di Grup H, yakni Man United, dengan skor identik di markas sendiri, Parc des Princess.

Kini, Di Maria dkk pun berada di posisi ketiga pada klasemen sementara dengan tiga poin dari tiga laga, tertinggal tiga angka dari Man United dan RB Leipzig yang menempati posisi pertama-kedua.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Champions - Juventus Menang, tetapi Barcelona Masih Berkuasa

Terkait laga, Tuchel mengakui kegagalan memanfaatkan penalti dan terusirnya pemain membuat timnya kehilangan momentum.

"Kami memulai dengan baik dan berhasil menciptakan banyak peluang. Namun, kami gagal mengeksekusi penalti dan mereka mencetak gol. Mungkin itulah perbedaannya," ucap Tuchel dikutip dari situs resmi PSG.

"Setelah kartu merah pertama, itu menjadi sangat sulit," katanya.

Selain itu, Tuchel pun menepis anggapan bahwa posisinya saat ini sebagai pelatih PSG tengah dalam bahaya.

"Tidak, saya tidak merasa dalam bahaya. Kami melawan tim yang memimpin Bundesliga seminggu lalu, yang sangat kuat, yang memainkan permainan yang bagus, dan kami seharusnya bisa memimpin 2-0," ucapnya.

"Ini kehidupan seorang pelatih di Paris, saya mendapat kesan bahwa pers, lingkungan sangat kritis, tetapi itu tidak mengubah pekerjaan saya dengan tim, maupun dengan staf saya," ujar Tuchel.

"Ini kehidupan seorang pelatih di Paris, tidak pernah cukup, saya tidak punya masalah," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com