Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teknik Penaltinya Sering Dipelajari, Berikut Tanggapan Bruno Fernandes

Kompas.com - 22/08/2020, 17:15 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Gelandang tajam milik Manchester United, Bruno Fernandes, kerap menjadi bahan pembicaraan berkat koleksi golnya dari titik putih.

Topik pembicaraan penalti Bruno Fernandes tak lain dari jumlah dia mendapat hadiah di kotak terlarang hingga teknik eksekusi yang ditampilkan.

Soal jumlah, dia selalu berhasil mencetak gol lewat titik putih dalam 22 kesempatan terakhir sejak musim 2017-2018.

Secara kesuluruhan, persentase kesuksesannya mengeksekusi tendangan penalti sebanyak 93,3 persen, tepatnya berbuah 28 gol dari 30 kesempatan.

Baca juga: Pemilik Man United Ogah Bayar Lunas Transfer Jadon Sancho

Kemudian soal teknik, dia memiliki gaya khas yang mirip dengan pemain Chelsea, Jorginho, yakni melompat sebelum menendang.

Teknik tersebut kemudian dipelajari oleh berbagai pencinta sepak bola dunia bagi dari segi penendang maupun penjaga gawang.

Meski begitu, Bruno Fernandes tak banyak berkomentar soal tendangan penalti yang dia tampilkan dan dipelajari.

"Saya tidak memiliki rahasia," jelas dia kepada UEFA.com.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris, Duel Liverpool Vs Man United Baru Tersaji Januari 2021

"Saya pikir semua karena saya banyak berlatih, saya suka banyak berlatih," jelas dia soal kunci keberhasilan sebagai eksekutor penalti.

"Saya selalu memperhatikan apa yang dilakukan para penjaga gawang, bagaimana mereka memposisikan diri, bagaimana mereka mencegah tembakan ke gawang," jelas dia.

Akan tetapi, lanjut Bruno Fernandes, masih ada faktor lain di luar latihan dan memperhatikan posisi kiper.

"Berdasarkan pertandingan dan berdasarkan perasaan saya di lapangan, saya memutuskan bagaimana cara mengambil penalti," gelandang Man United tersebut.

Baca juga: Sevilla Ingin Permanenkan Status Kiper Pembuat Frustrasi Man United

"Saya tidak memiliki teknik khusus dalam mengambil penalti."

"Tidak ada strategi pasti yang saya ambil, saya hanya berpegang pada apa yang saya rasa paling nyaman.

"Jika saya sering mengubahnya, itu mungkin membuat kiper tidak yakin."

"Saya mengubah teknik saya untuk apa yang saya rasakan selama pertandingan, atau bagaimana perasaan saya kiper (akan bergerak)," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com