Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Bicara Pro-Kontra Sentralisasi Liga 1 di Pulau Jawa

Kompas.com - 06/07/2020, 22:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, bicara kembali mengenai tentang sentralisasi kompetisi Liga 1 2020 di Pulau Jawa.

Dia mengatakan, rencana pemusatan kompetisi Liga 1 2020 dalam satu wilayah pasti akan menimbulkan pro dan kontra.

Namun, dia melihat sentralisasi kompetisi tetap menjadi sebuah solusi di tengah situasi saat ini.

Sentralisasi kompetisi Liga 1 2020 di Pulau Jawa menimbulkan kerugian tersendiri bagi klub-klub luar Pulau Jawa.

Baca juga: Hasil Tes PCR Tahap Satu Memuaskan, Persib Siap Gelar Latihan

Masalah akomodasi mungkin sedikit ringan karena PSSI sudah berkomitmen akan mengulurkan tangannya.

Namun, ada masalah lain yang lebih dari materi, seperti dukungan suporter dan ambience home base yang sulit untuk digantikan.

Belum lagi pemain dan tim harus dipaksa jauh dari keluarganya yang berpotensi ikut memengaruhi mental saat tampil.

Namun, di sisi lain, pemusatan kompetisi Liga 1 2020 di satu wilayah menjadi salah satu cara paling efektif untuk menjaga keselamatan pemain pada masa pandemi ini.

Baca juga: Sambut Lanjutan Liga 1 2020, Arema FC Lakukan 3 Penyesuaian

Tidak seperti Inggris atau Italia, Indonesia adalah negara kepulauan sehingga jika tidak ada sentralisasi, pemain dan tim bisa sering berlama-lama di ruang publik, seperti bandara.

Dengan demikian, potensi untuk terpapar virus corona pun akan semakin besar.

Dari segi keuangan pun, pemusatan kompetisi juga dirasa lebih efektif untuk menekan pengeluaran.

"Kalau bicara operasional sebenarnya lebih hemat ada sentralisasi. Kalau dari asas keadilan, ya mungkin tidak adil karena sepak bola seharusnya tidak seperti ini (ada tandang dan kandang)," kata GM asal Madiun tersebut.

"Namun, situasinya sekarang kan tidak normal," ujarnya.

Baca juga: Manajemen Arema FC Bicara soal Pembayaran Gaji

Ruddy Widodo meyakinkan kembali bahwa sentralisasi kompetisi Liga 1 2020 tetap menjadi pilihan terbaik, apalagi sekarang ini sarana dan prasarana di Pulau Jawa sudah cukup mumpuni.

"Alhamdulillah di Jawa sendiri jalan tol-nya sudah memadai, transportasinya bagus-bagus, bahkan ada bus yang punya fasilitas istirahat rebahan juga," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com