Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jejak Penyerang Eropa di Persib Bandung, Spasojevic Paling Bersinar

Kompas.com - 08/06/2020, 20:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Tren penggunaan pemain asing di sepak bola Indonesia mulai terjadi sejak tahun 1994, ketika kompetisi Liga Indonesia I diselenggarakan.

Sejak saat itu, hampir semua klub menghiasi skuad mereka dengan pemain-pemain dari negara lain.

Kecenderungannya, para pemain asing didatangkan untuk memperkuat beberapa posisi sentral, salah satunya pos penyerang.

Pada setiap musimnya, hampir semua klub peserta kompetisi pasti memanfaatkan kuota pemain asingnya untuk ditempatkan di posisi striker.

Baca juga: Manfaat Latihan Bersama Persib Bandung Bagi Beckham

Hal tersebut juga berlaku bagi Persib Bandung. Soal penggunaan pemain asing, Persib sebenarnya sempat menjadi anomali di antara kesebelasan lainnya.

Pasalnya, klub berjulukan Maung Bandung itu baru menerapkan kebijakan perekrutan pemain asing pada medio 2003.

Sama halnya dengan kebanyakan klub di Indonesia, Persib juga selalu memanfaatkan kuota pemain asingnya untuk mengisi posisi penyerang.

Sejak 2003, tercatat enam penyerang asing asal Eropa pernah berkiprah bersama Persib.

Berikut adalah ulasan singkat dari Kompas.com mengenai kiprah para penyerang Eropa bersama Maung Bandung:

Maciej Dolega

Nama Maciej Dolega tercatat sebagai penyerang asing pertama di tim Persib. Dia datang ke Bandung pada 2003, bersama dengan tiga pemain asal Polandia lainnya, yaitu Mariusz Mucharski, Pavel Bocian, dan Piotr Orlinski.

Sayangnya, kiprah keempat pemain Polandia itu jauh dari kata memuaskan. Alih-alih mampu membawa Persib bersaing di papan atas, kiprah Maung Bandung di Liga Indonesia 2003 justru amat memprihatinkan.

Mereka terjebak di zona degradasi. Lebih miris, Persib bahkan sempat menjadi penghuni posisi juru kunci.

Performa para pemain asing pun mendapatkan sorotan negatif dari banyak pihak, tak terkecuali bobotoh.

Terlebih lagi Dolega karena produktivitas golnya sangatlah minim. Padahal dia adalah seorang penyerang

Selama memperkuat Persib, Dolega hanya mampu mengoleksi satu gol. Satu-satunya gol yang dibukukan oleh pemain yang pernah merumput di TuS Celle FC itu dicetak saat Persib dijamu PSM Makassar dalam lanjutan pertandingan Liga Indonesia 2003.

Dalam laga tersebut, Dolega, mencetak gol pada menit ke-39.

Namun, torehan itu hanyalah gol hiburan bagi Persib, karena dalam laga yang berlangsung di Stadion Mattoangin (sekarang Andi Mattalatta) itu, PSM mampu mengalahkan Persib dengan skor 3-1.

Tiga gol kemenangan Juku Eja dibukukan Oscar Aravena (menit ke-15 dan 76) dan Cristian Gonzales pada menit ke- 31.

Pada paruh musim kedua Liga Indonesia 2003, pengurus Persib memutuskan untuk mencoret Dolega dan tiga kompatriotnya asal Polandia.

Zdravko Dragicevic

Setelah Dolega, selama tujuh tahun lamanya tidak ada lagi penyerang asal Eropa yang direkrut Persib.

Rata-rata, pemain asing yang menempati posisi penyerang di tubuh Persib diisi oleh pemain yang berasal dari benua Amerika Selatan, Afrika, dan Asia.

Akan tetapi, menjelang bergulirnya kompetisi musim 2011-2012, Persib akhirnya kembali memercayakan posisi penyerang pada pemain asal Benua Biru.

Dia adalah Zdravko Dragicevic. Pemain yang akrab disapa Dragi itu sebenarnya sudah menarik perhatian tim pelatih Persib sejak pertengahan musim 2010-2011.

Dragi kala itu mengikuti seleksi bersama rekan senegaranya asal Montenegro, Miljan Radovic.

Namun, karena pertimbangan kebutuhan pada sosok playmaker dan penuhnya kuota pemain asing non-Asia di tim Persib, hanya Radovic yang direkrut oleh pelatih Maung Bandung saat itu, Daniel Roekito.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com