Bernardo Silva Siap Capek Saat Liga Inggris Kembali Berlanjut

KOMPAS.com - Bintang Manchester City, Bernardo Silva, menyatakan siap capek saat Liga Inggris dilanjutkan kembali.

Terbaru, Pemerintah Inggris sudah memberi lampu hijau untuk Premier League melanjutkan kompetisi pada Juni 2020.

Pengumuman itu membuat Premier League menargetkan 12 Juni 2020 sebagai tanggal kompetisi musim 2019-2020 akan dilanjutkan.

Saat ini rumor yang beredar adalah jadwal 92 pertandingan sisa Liga Inggris akan dipadatkan agar tidak mengganggu kalender musim depan.

Jika benar, Man City tentu akan dihadapkan dengan situasi sulit karena juga harus bersaing di Liga Champions dan Piala FA.

Baca juga: Jika Satu Pemain Liga Inggris Positif Virus Corona, Satu Skuad Karantina

Menanggapi rumor itu, Bernardo Silva menyatakan siap dengan apapun kemungkinan terburuk soal jadwal kompetisi.

"Suatu saat saya pernah komplain ke Fernandinho soal kaki dan tulang belakang. Fernandinho kemudian berkata: 'Bernardo, kamu masih 25 tahun, ketika seusia saya, kamu akan bermain dengan rasa sakit'," kata Bernardo Silva dikutip dari situs Express.

"Sejak saat itu saya merasa tidak ada gunanya mengeluh. Ketika terus bermain tiga atau empat hari sekali selama lima musim, Anda pasti akan mulai merasa sakit," ujar Bernardo Silva menambahkan.

"Sebagai pemain Anda pasti merasa lelah dan sakit. Namun, Anda harus mengatasnya dengan pola makan, istirahat, dan gaya hidup teratur. Sekarang kondisi saya sudah siap berlatih lagi," tutur Bernardo Silva.

Berbeda dengan Bernardo, dua bintang Man City lainnya, Sergio Aguero dan Raheem Sterling, menyatakan tidak setuju Liga Inggris dilanjutkan dalam waktu dekat.

Sterling dan Aguero khawatir tertular virus corona saat latihan atau pertandingan sehingga bisa membahayakan keluarga.

Baca juga: Liga Inggris Kembali, Ini Normalitas Baru di Lapangan Latihan

Meski mendapat penolakan dari banyak pemain, Premier League dan organisasi terkait tetap berniat melanjutkan dan menyelesaikan kompetisi musim ini.

Dokumen "Project Restart" menjadi bukti keseriusan Premier League untuk melanjutkan kompetisi.

Project Restart adalah dokumen yang berisi panduan keselamatan pemain, pelatih, dan seluruh staf Liga Inggris saat kembali berlatih.

Rencananya setiap tim Liga Inggris akan kembali berlatih berkelompok di kompleks latihan masing-masing pekan depan.

Selain soal jadwal yang akan dipadatkan, pertandingan di tempat netral yang terpusat di dua atau tiga wilayah menjadi rumor lain terkait kelanjutan kompetisi musim ini.

Opsi tersebut muncul karena disebut bisa memudahkan Premier League mengontrol keselamatan dan kesehatan seluruh tim.

Selain itu, pertandingan di tempat netral atau tanpa sistem kandang-tandang juga bisa menghindari kerumunan suporter di luar stadion.

Baca juga: Mayoritas Pemain Liga Inggris Siap Merumput Lagi, tetapi...

Meski demikian, opsi tersebut sudah ditolak beberapa tim seperti Brighton & Hove Albion dengan alasan kerugian finansial dan azas fair play.

Brighton menganggap pertandingan di tempat netral tetap akan merugikan tim meskipun sudah dipastikan tidak ada penonton.

Terkait azas fair play, Brighton menyebut opsi tempat netral tidak adil karena jumlah laga kandang-tandang yang sudah dimainkan setiap tim berbeda-beda.