Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Menarik pada Pembukaan Shopee Liga 1 2020

Kompas.com - 01/03/2020, 20:10 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pembukaan Shopee Liga 1 2020 berhasil digelar super meriah dengan tambahan nuansa yang lebih milenial daripada tahun-tahun sebelumnya.

Tidak hanya itu, pertandingan perdana Liga 1 2020 antara Persebaya Surabaya dan Persik Kediri berakhir dengan hasil yang mengejutkan.

Persik Kediri, tim promosi yang bertindak sebagai tim tamu, mampu menahan imbang tuan rumah Persebaya selaku runner-up Liga 1 2019 Persebaya Surabaya.

Baca juga: Imbang Lawan Persik, Persebaya Alihkan Fokus ke Persija

Selain fakta di atas, ada enam fakta menarik lainnya mengenai pembukaan Shopee Liga 1 2020.

Berikut ini enam fakta menarik acara pembukaan Shopee Liga 1 2020 yang dirangkum Kompas.com:

1. Dibuka dengan tarian ala tiktok kekinian

Sejumlah penari mengisi acara pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam. KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Sejumlah penari mengisi acara pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.

Menanggapi perubahan dan tuntutan jaman, opening ceremony Shopee Liga 1 2020 tidak melulu dibuat dengan format resmi ala upacara kenegaraan.

Justru sebaliknya, momen pembuka ini menjadi ajang kreativitas penyelenggara dan panpel untuk membuat suasana semakin meriah.

Kali ini, pada sesi puncak upacara pembukaan, para suporter di Gelora Bung Tomo diajak bergoyang tiktok yang tengah viral, seperti goyang ubur-ubur sampai goyang Spongebob.

Suasana semakin meriah ketika para maskot tim-tim Liga 1 ikut tumpah ruah bergabung dengan para penari, mengikuti alunan musik.

 
2. Dihadiri maskot perwakilan tim

Maskot perwakilan klub saat pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam. KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Maskot perwakilan klub saat pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.

Pada acara pembukaan, pihak penyelenggara melayangkan surat kepada masing-masing tim untuk mengirimkan maskotnya demi memeriahkan suasana.

Maskot-maskot lucu dan menggemaskan ini menjadi simbol yang mewakili masing-masing kelompok suporter.

Seperti misalnya Si Mapu maskot Persik Kediri, Jojo dan Zoro maskot Pesebaya, Mas Karebet maskot Persela Lamongan, dan masih banyak lagi.

Kehadiran maskot-maskot lucu ini menambah meriah suasana.

Sayangnya, tidak semua maskot hadir dalam acara tersebut.

Diketahui ada empat maskot yang tidak hadir yaitu maskot dari Persipura Jayapura, PSS Sleman, Arema FC, dan Persija Jakarta. 

Banyak yang berharap pada tahun-tahun berikutnya formasi lengkap maskot 18 tim bisa berforto bersama pada acara pembukaan.


3. Gelora Bung Tomo penuh tanpa celah

50.000 penonton menghadiri acara pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam. KOMPAS.com/SUCI RAHAYU 50.000 penonton menghadiri acara pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.

Master of Ceremony mengumumkan pembukaan Shopee Liga 1 2020 dihadiri 50.000 penonton.

Stadion Gelora Bung Tomo sesak tanpa ruang kosong sedikitpun.

Fanatisme suporter Persebaya Surabaya dan suporter Persik Kediri patut diacungi jempol.

Padatnya penonton yang hadir menciptakan suasa magis tersendiri. Lampu senter dari smartphone penonton juga membuat tribune semakin cantik.

Apalagi ketika 50.000 orang berdiri serentak menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama yang membuat darah berdesir hebat.

 
4. Menpora dan Ketua Umum PSSI bermain bola

Ketua PSSI Mochammad Iriawan menendang bola saat pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam. KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Ketua PSSI Mochammad Iriawan menendang bola saat pembukaan Liga 1 2020 sebelum laga Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.

Selain atraksi dan tarian, acara pembukaan juga dimeriahkan oleh aksi dari Menpora Zainudin Amali dan juga Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

Dalam kesempatan tersebut, kedua tokoh itu mendapatkan kesempatan merasakan atmosfer memainkan bola di hadapan 50.000 pasang mata.

Zainudin Amali membuka kick-off dengan mengumpan bola kepada Mochamad Iriawan, lalu bola diberikan kembali kepada Hambali.

Hambali yang menguasai bola kemudian memantulkan kembali si kulit bundar ke kaki Ketua Umum PSSI yang karib disapa Iwan Bule, dan terakhir Iwan Bule mengoper bola ke Irfan Jaya.

Aksi tersebut sekaligus menjadi penanda bawa Liga 1 2020 resmi bergulir.

 
5. Duo sahabat saling mengalahkan

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.

Satu sisi menarik dari pertandingan pembuka antara Persebaya Surabaya dan Persik Kediri adalah pertemuan Aji Santoso dengan Joko Susilo sebagai pelatih masing-masing tim.

Aji Santoso dan Joko Susilo diketahui bersahabat. Hubungan mereka dimulai saat keduanya membela Arema Malang pada medio 1992-1995.

Keduanya kemudian berpisah karena pilihan karier, namun mereka tetap mempertahankan hubungan baik tersebut.

Pada tahun 2017, keduanya dipertemukan kembali sebagai sebagai pelatih dan asisten pelatih Arema FC.

Kala itu, Aji Santoso menjadi pelatih utama, sedangkan Joko Susilo sebagai asisten.

Saking dekatnya, mereka sempat sekamar saat menjalani kursus lisensi AFC Pro pada tahun 2019.

Di sisi lain, ini bukanlah kali pertama keduanya bertemu sebagai lawan.


6. Sebelas pemain Persik jalani debut Liga 1

Pemain Persik kediri bernyanyi bersama suporter seusai menahan imbang Persebaya Surabaya pada laga perdana Liga 1 2020 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Persik kediri bernyanyi bersama suporter seusai menahan imbang Persebaya Surabaya pada laga perdana Liga 1 2020 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.
Laga melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (29/2/2020) malam tidak hanya menjadi laga debut Persik Kediri sebagai tim promosi.

Namun, laga itu juga menjadi debut bagi 11 pemain Persik Kediri pada Liga 1.

Sembilan di antaranya yaitu Juniad, Fajar Setya, Yusuf Meilana, Septian Bagaskara, Bayu Otto, Adi Eko Jayanto, Eka Sama, Galih Akbar, dan Jordan Zamorano.

Baca juga: Pelatih Persik: Sekarang Saya Tampil Enjoy Sekali

Kesembilan nama tersebut adalah pemain-pemain yang dipertahankan usai membawa Persik Juara Liga 2 2019.

Adapun dua lainnya adalah pemain asing Gaspar Vega dan Jefferson Alves de Oliviera.

Lebih istimewa lagi, enam dari sembilan pemain tersebut sudah menemani Persik sejak berkutat di Liga 3, yakni Yusuf Meilana, Septian Bagaskara, Bayu Otto, Adi Eko Jayanto, Eka Prasetya, dan Galih Febrian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com