Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adu Dorong di Konpers Dibilang Bohongan, Deontay Wilder Dituding Palsu

Kompas.com - 21/02/2020, 15:45 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Petinju kelas berat, Dillian Whyte, tak percaya dengan aksi dorong-dorongan yang terjadi pada sesi konferensi pers terakhir jelang duel Deontay Wilder vs Tyson Fury 2, Rabu (19/2/2020).

Aksi dorong-dorong terjadi saat keduanya berhadapan pada sesi konferensi pers Deontay Wilder vs Tyson Fury 2 yang akan memperebutkan sabuk juara kelas berat versi WBC, Lineal, dan The Ring.

Partai tersebut akan menjadi salah satu duel tinju terbesar sepanjang 2020 dan akan secara ditayangkan langsung di Mola TV dan bisa Anda saksikan lewat link di sini.

Dillian Whyte, selaku pemegang gelar interim WBC akan menjadi penantang wajib bagi pemenang duel Deontay Wilder vs Tyson Fury 2.

Whyte tak percaya dengan kerusuhan yang terjadi di atas panggung.

Baca juga: Ini Prediksi Mike Tyson Sampai Conor McGregor untuk Wilder Vs Fury 2

Menurutnya, kedua petarung tersebut hanya beraksi sesuai skenario demi lebih menarik perhatian publik.

Di matanya, para petugas keamanan tak berada di dekat Deontay Wilder dan Tyson Fury saat mereka hendak melakukan tatap muka.

Personel di panggung pun tak langsung menghentikan keduanya ketika mereka mulai dorong-dorongan.

Kendati demikian, berkat kejadian ini, Komisi Atletik Negara Bagian Nevada telah melarang kedua petinju untuk saling berhadapan pada sesi penimbangan berat, Jumat (21/2/2020), yang akan diadakan sehari sebelum duel.

Baca juga: Mini Istanbul Versi Rangers FC, Steven Gerrard dan Anak Gheorghe Hagi Hadirkan Malam Dramatis

"Deontay Wilder adalah anak yang baik, ia bukan orang jahat, hanya aktor yang payah, tutur Whyte kepada Sky Sports.

"Ia bukan gangster, seberapa besar dirinya berpura-pura. Ia anak seorang penginjil yang dibesarkan di keluarga baik-baik dengan makanan melimpah di meja."

"Jangan salah tangkap perkataan saya, ia bisa bertinju dan pukulannya keras. Namun, sudah itu saja. Saya tak takut terhadap dirinya," lanjut Whyte.

"Saya telah lama mengincar Deontay Wilder. Saya telah bertarung melawan petarung-petarung penantang terbaik, membahayakan posisi petarung wajib saya karena saya benar-benar ingin menghadapi serta melukainya. Saya terus mengejar dan ia selalu lari," tuturnya lagi.

Baca juga: Javier Minano di Valencia, Pria di Balik Kesuksesan Timnas Spanyol

Ia pun mengatakan bahwa aksi Deontay Wilder dan Tyson Fury di panggung hanyalah akting untuk menambah drama pada pertemuan mereka yang akan dijadwalkan bergulir pada Minggu (23/2/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.

"Semuanya lelucon. Jika benar kedua orang itu saling membenci dan ingin baku hantam, pihak keamanan akan mengelilingi mereka. Ini hanya bualan. Sangat menyedihkan," ujar Whyte pedas.

"Deontay Wilder mengubah WBC jadi WWE. Deontay Wilder adalah lelucon, ia pembohong dan palsu. Jika Wilder mendorong saya seperti itu, akan terjadi kekacauan dan adu pukul di panggung." 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com