Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dihujat Fans dan Legenda Man United, Fred Buka Suara

Kompas.com - 09/10/2019, 04:00 WIB
Firzie A. Idris,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada suatu video beredar di media sosial yang menggambarkan peruntungan Manchester United akhir-akhir ini. 

Video tersebut datang pada momen Manchester United melakukan serangan ke arah gawang Newcastle United pada laga Liga Inggris, Minggu (6/10/2019).

Tertinggal 0-1 dengan 10 menit waktu pertandingan tersisa, Andreas Pereira memberikan umpan datar pelan ke rekan setimnya, Fred, yang menemukan sedikit ruang di sektor kiri penyerangan Man United

Fred berusaha mengontrol bola pelan tersebut, pasti sembari berpikir apa langkah selanjutnya yang akan ia lakukan.

Akan tetapi, secara tak terjelaskan, Fred gagal mengontrol si kulit bundar. Usahanya mengontrol bola dengan kaki kanan membuat bola mengenai kaki kirinya dan keluar lapangan.

Kamera lalu mengarah ke Andreas Pereira. Sang pengoper hanya termenung bengong sembari menutup mata kecewa.

Satu momen itu mungkin menggambarkan masa Fred di Old Trafford.

Betul, Man United tak terpuruk dan hanya terpaut dua poin dari zona degradasi karena Fred seorang. 

Baca Juga: Hasil MotoGP Thailand 2019 - Serba-serbi Musim Fantastis Marc Marquez

Namun, kontribusi Fred diharapkan jauh lebih besar dari sekadar memastikan ia bisa mengontrol operan dari temannya.

Fred pun menghadapi banyak kritik dari mantan pemain Manchester United dan juga para fans.

Gary Neville, misalnya, bilang bahwa ia tak yakin dengan kualitas Fred dan apa yang bisa ia hadirkan ke dalam tim.

Sang pemain pun mengatakan bahwa kritik tersebut layak a dapatkan.

"Mereka telah memenangkan banyak gelar bersama klub ini," tutur Fred, seperti dikutip dari Manchester Evening News.

"Kami harus tutup mulut dan bekerja di lapangan. Beberapa kritik tak beralasan tetapi banyak yang dapat memberi kita pelajaran."

Baca Juga: Pekan Kedelapan Liga Inggris, Identik Nan Cantik

Fred pun mengatakan kalau ia kerap membaca pendapat orang lain mengenai penampilannya. Pemain berusia 26 tahun itu bilang kalau kritik tersebut bisa membuatnya lebih baik.

"Setiap hari di lapangan latihan, saya meihat huruf-huruf besar nama klub ini, saya masih kerap tak percaya (bisa bermain bagi Man United)," tutur pemain bernama lengkap Frederico Rodruges de Paula Santos itu lebih lanjut.

"Jadi, saya tahu klub ini raksasa. Saya kerap membaca sejarah klub, pemain-pemain terbaik, dan momen-momen bersejarah," lanjut pemain kidal tersebut.

"Sekarang bukan momen yang bagus bagi kami, rival-rival kami memenangkan gelar dan kami bahkan tidak turun di Liga Champions. Hal tersebut membuat fans dan saya sendiri sedih."

Baca juga: Man United Melakukan Kesalahan Sama seperti Liverpool Dahulu

"Klub ini layak mendapatkan trofi dan kami akan berjuang agar lebih baik. Kami harus mengembalikan Man United ke tempat seharusnya," ujarnya lagi.

Fred dibeli Manchester United seharga 53 juta pounds dari Shakhtar Donetsk pada musim panas 2018.

Sang gelandang baru menyumbang satu gol dan dua assist dari 32 penampilan bersama Setan Merah.

Gol tunggal tersebut datang pada laga kontra Wovlerhampton Wanderers pada akhir September 2018.

Ia baru bermain 148 menit di Liga Inggris musim ini dan menciptakan 3 kesempatan mencetak gol bagi rekan-rekannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com