Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pogba dan Janji Ole, Alasan Pemain Brasil Ini Bertahan di Man United

Kompas.com - 14/08/2019, 06:35 WIB
Firzie A. Idris,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ayah Andreas Pereira, Marcos, memberikan alasan kenapa putranya memperpanjang kontrak dengan Manchester United pada musim panas ini.

Andreas Pereira memainkan peran penting dalam kemenangan 4-0 Manchester United atas Chelsea pada laga perdana Setan Merah di Liga Inggris 2019-2020.

Pemain berusia 23 tahun ini turun sebagai gelandang serang di posisi "nomor 10", ia beroperasi lebih tinggi dari duo Paul Pogba dan Scott McTominay.

Andreas Pereira bermain solid dan memberikan satu assist yakni untuk gol kedua pertandingan yang dicetak Anthony Martial (66').

Baca Juga: Pelatih Ganda Putra Indonesia Sebut Marcus/Kevin Bagaikan Ayam Bangkok

Melalui assist tersebut, Andreas Perreira sudah mencatatkan jumlah assist sama dari 15 laga ia bermain di Liga Inggris musim lalu.

Hal menarik terjadi saat ia hendak berjalan ke arah bangku cadangan pemain ketika nomor punggungnya muncul di papan ofisial keempat pada menit ke-72.

Peraturan baru sepak bola mendiktekan bahwa sang pemain kini bisa meninggalkan lapangan pertandingan dari sisi mana pun, tak harus dari sisi bangku pemain.

Ia pun menerima sambutan hangat dari publik Old Trafford saat berjalan menyusuri Sir Alex Ferguson Stand.

"Saya sangat letih," ujar Andreas Pereira kepada Andy Mitten dari South China Morning Post.

"Akan tetapi, para penonton memberi saya energi lebih. Saya jalan mengelilingi lapangan, suatu hal aneh karena saya tak tahu kami bisa melakukan itu. Para penonton terus memberi selamat sehingga saya sangat bangga," lanjut pemain Brasil kelahiran Belgia tersebut.

Baca Juga: Kala Nike Membayar Denda Rp172 Juta Setiap Kali Michael Jordan Turun di NBA

Permainannya sepanjang 72 menit terhitung bagus dan gelandang asal Brasil ini mendapat nilai solid 7,4 dari situs statistik, Whoscored.com.

Namun, sang pemain mengaku masih bisa lebih baik lagi. Hal ini mengacu kepada fakta bahwa ia hanya melakukan 26 sentuhan bola sebelum ditarik keluar.

Apalagi, sebagai gelandang serang, ia juga hanya mencatatkan 3 umpan sukses di sepertiga serangan akhir.

"Saya tak mendapat banyak bola pada babak pertama. Saya ceroboh dan gugup. Babak kedua lebih baik, saya mendapat ruang dan membuat assist untuk gol kami," ujar pria dengan nama lengkap Andreas Hugo Hoelgebaum Pereira itu.

Andreas Pereira mungkin tak menduga bahwa ia akan langsung diterjunkan pada laga pertama musim ini, mengingat bahwa ia hanya melakoni 6 start pada Premier League sepanjang musim lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com