Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan dan Kesamaan Chelsea 2019 dengan Manchester United 1995

Kompas.com - 13/08/2019, 06:02 WIB
Firzie A. Idris,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Chelsea memulai musim 2019-2020 dengan menelan kekalahan 0-4 di kandang Manchester United, Minggu (11/8/2019). Laga pertama Frank Lampard sebagai pelatih itu menuai beberapa kritik keras.

Salah satunya datang dari mantan bos Chelsea, Jose Mourinho, yang mengatakan bahwa Frank Lampard menurunkan terlalu banyak pemain muda sekaligus.

Mourinho bilang pemain-pemain seperti Mason Mount (19), Tammy Abraham (21), dan duet bek tengah Kurt Zouma (24) serta Andreas Christensen (23) terlalu terekspos apabila dimainkan di kandang tim sekuat Manchester United.

Frank Lampard berkelit. Dia menyebut beberapa pemain seniornya tengah cedera dan ia tak bisa memaksakan mereka turun.

Baca Juga: MotoGP Austria 2019 - Marc Marquez Sudah Kalah Saat Memilih Ban...

Pemain seperti Antonio Ruediger, Willian, Olivier Giroud, serta N'Golo Kante memang tengah merawat cedera sehingga tak bisa turun dari awal pertandingan atau melewatkan partai di Old Trafford itu sama sekali.

Pemain muda yang sarat pengalaman seperti Callum Hudson-Odoi dan Rubern Loftus-Cheek juga harus absen.

"Saya tidak bisa memaksa pemain yang sedang dalam masa penyembuhan cedera, terlepas pemain tersebut berpengalaman atau tidak. Mereka yang bermain sekarang, yang ada di bench, adalah yang terbaik," ujarnya.

Media asal London, The Independent, mengambil sisi positif dari kekalahan tersebut dan membandingkannya dengan salah satu laga Manchester United paling terkenal.

Partai itu terjadi pada 19 Agustus 1995 ketika Manchester United kalah 1-3 dari Aston Villa pada pertandingan pertama musim ketika mereka harus menurunkan para pemain muda, sama seperti Chelsea akhir pekan lalu.

Baca Juga: VIDEO - Adik Valentino Rossi Hempaskan Lawannya Hingga Jatuh

Manchester United, yang finis peringkat kedua di Liga Inggris musim sebelumnya, baru saja menjual tiga pemain kunci: Paul Ince, Mark Hughes, dan Andrei Kanchelskis.

Alex Ferguson ketika itu ingin membangun ulang timnya. Ia mempercayakan kejayaan Man United kepada para pemain muda di skuad dan tak membeli siapa pun pada musim panas.

Hal ini sama dengan Chelsea, walau keadaan memaksa The Blues tak bisa membeli pemain baru untuk jendela transfer ini dan juga musim dingin karena larangan dari FIFA.

Saat bertandang ke Aston Villa pada laga pertama musim itu, kekuatan Setan Merah kembali berkurang dengan absennya Steve Bruce, David May, Ryan Giggs, Andy Cole, dan juga Eric Cantona, yang masih menjalani skors akibat tendangan kung-fu ke fans Crystal Palace pada Januari 1995.

Tanpa pemain-pemain tadi, Manchester United yang menurunkan mayoritas personel muda tumbang 0-3 pada babak pertama dan hanya dapat membalas satu gol setelah turun minum.

Bek kiri Phil Neville, yang masih berusia 18 tahun, ditarik keluar saat inverval dan penampilan memesona Dwight Yorke pada laga ini jadi salah satu alasan Ferguson membelinya tiga tahun kemudian.

Baca Juga: MotoGP Austria 2019 - Video Duel Gila Marquez Vs Dovizioso

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com