Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misi Balas Dendam Si "Oranye"

Kompas.com - 13/06/2014, 16:44 WIB

Lain halnya dengan Pique. Dia pertama kali bertemu Van Gaal pada usia 12 tahun saat Van Gaal diundang makan malam oleh kakeknya yang merupakan salah satu direktur Barcelona. ”Kakek saya memperkenalkan saya. Tetapi, saya malah didorong sampai jatuh ke lantai. Dia hanya bilang, untuk menjadi pemain bek tengah, kamu harus kuat. Kata-kata itu selalu terngiang setiap saya berlatih,” tutur Pique.

Pique kini tidak hanya menjadi bek tengah yang tangguh buat Barcelona, tetapi juga menjadi andalan ”La Furia Roja”—julukan Spanyol—untuk mempertahankan gelar juara dunia.

Sejarah Spanyol

Di Afrika Selatan 2010, Spanyol mencetak sejarah dengan menjadi juara dunia untuk pertama kali. Jika juara lagi di Brasil, Iniesta dan kawan-kawan akan kembali membuat sejarah.

Spanyol akan menjadi tim Eropa pertama yang menyabet gelar juara dunia di Benua Amerika. Mereka juga akan tercatat sebagai tim pertama, setelah Brasil, yang bisa mempertahankan gelar juara dunia.

Selain tim tuan rumah, Spanyol memang diunggulkan untuk kembali juara. Hasil studi dari lembaga analisis sepak bola CIES, yang berbasis di Swiss, memperlihatkan hal itu. CIES membedah kekuatan 32 negara peserta dengan menggunakan metode ekonometrik untuk semua aspek permainan.

Mereka memperhitungkan semua basis data, seperti jumlah pertandingan di liga dan gol setiap pemain di sepanjang musim ini dan dua musim sebelumnya. Penampilan pemain di tim nasional sejak 2012 dan total pertandingannya di Piala Dunia juga diperhitungkan, termasuk prestasi setiap negara dalam beberapa tahun terakhir.

”Metode ini bisa membuat skenario hipotesis hasil pertandingan. Berdasarkan analisis itu, Spanyol bisa tampil sebagai juara dengan mengalahkan Brasil di final. Sementara Argentina akan berada di peringkat ketiga dan Perancis di posisi keempat,” demikian kutipan CIES.

Analisis CIES ini bahkan menampilkan perjalanan Spanyol dari akhir penyisihan grup hingga final. Menurut CIES, Spanyol akan tampil sebagai juara Grup B. Di babak 16 besar, mereka mengalahkan Kroasia. Adapun Brasil diprediksi menjadi juara Grup A dan mengatasi Belanda di babak 16 besar. (AFP/BBC/REUTERS/OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com