Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man United Vs Arsenal, Eks Kiper Setan Merah Kritik Peran Pogba

Kompas.com - 01/10/2019, 14:05 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Mantan penjaga gawang Manchester United, Peter Schmeichel, mengkritik peran Paul Pogba saat klub berjulukan Setan Merah itu ditahan imbang Arsenal.

Manchester United harus puas berbagi angka dengan Arsenal pada lanjutan pekan ketujuh English Premier League - kasta tertinggi Liga Inggris - musim 2019-2020.

Pada laga yang digelar di Stadion Old Trafford, Senin (30/9/2019) atau Selasa dini hari WIB, laga Manchester United vs Arsenal berakhir dengan skor 1-1.

Manchester United sebenarnya unggul terlebih dahulu saat sepakan Scott McTominay pada menit ke-45 meluncur deras ke gawang Bernd Leno.

Baca juga: Man United Vs Arsenal, Setan Merah Torehkan Tinta Hitam

Akan tetapi, pada menit ke-58, Arsenal berhasil menyamakan kedudukan melalui sontekan Pierre-Emerick Aubameyang.

Gol Aubameyang itu menjadi yang terakhir. Setan Merah tertahan di kandang sendiri.

Peter Schmeichel pun kemudian menyalahkan Pogba yang terlihat kurang maksimal pada laga kontra Arsenal.

"Ia (Pogba) bermain sangat dalam dan saya tidak mengerti apa perannya di tim," ucap Schmeichel, dilansir Goal dari Optus Sport.

"Bahkan, jika Ole Gunnar Solskjaer (pelatih Man United) mengganti pemain dan menaruh Pogba lebih ke depan, tidak ada perubahan yang berarti," kata kiper yang membawa Man United menjuarai Liga Champions 1998-1999 itu.

Schmeichel menambahkan bahwa Pogba hanyalah menjadi masalah Man United jika terus dimainkan.

Baca juga: Solskjaer Ambil Hikmah dari Hasil Imbang Laga Man United Vs Arsenal

"Saya melihat ada semacam masalah karena ia terlalu banyak mendapat perhatian dan sepertinya ia adalah pemain yang bermasalah dalam tim," tuturnya.

Pogba sendiri memang sempat diisukan hijrah ke Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2019.

Namun, tidak adanya kesepakatan antara Man United dan Real Madrid membuatnya gagal angkat kaki dari Old Trafford.

Gelandang timnas Perancis itu dikabarkan bersedia bertahan di Old Trafford andai gajinya naik dua kali lipat menjadi 30 juta pounds (sekitar 522 miliar rupiah) per musim.

Baca juga: Pogba Dikabarkan Minta Gaji Tinggi, Setara Upah Semua Pemain 3 Klub

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com