Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisi Positif dari Friksi Ibrahimovic dengan Guardiola

Kompas.com - 24/03/2017, 07:21 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Striker Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, mendapatkan pelajaran berharga dari perselisihannya dengan Josep Guardiola ketika bersama di Barcelona.

Keduanya mengawali kerja sama pada musim panas 2009. Ada harapan besar kepada Ibrahimovic yang meraih gelar top scorer Serie A bersama Inter Milan musim sebelumnya.

Hanya, kebersamaan itu cuma berlangsung satu tahun karena Ibrahimovic langsung dilego pada 2010. Pada periode akhir kariernya di Camp Nou, striker asal Swedia itu juga menghangatkan bangku cadangan.

Diakui Ibrahimovic, perpisahaannya dengan Barcelona turut dipicu relasi buruk dengan Guardiola.

"Masalahnya bukan saya, melainkan dia. Dia tidak pernah datang untuk berdamai. Saya sendiri tidak mengetahui apa masalahnya," tutur Ibrahimovic.

Baca: Empat Pemain Gratisan yang Bisa Jadi Marquee Player di Indonesia

Pengalaman buruk di Barcelona tidak menjatuhkan mental Ibrahimovic. Striker asal Swedia itu malah termotivasi untuk tampil lebih baik dengan klub-klub selanjutnya.

"Saya mendapatkan adrenalin dan motivasi tambahan. Saya menggunakannya sebagai sesuatu positif, bukan negatif," ujar dia.

Terbukti, Ibrahimovic bersinar bersama AC Milan dan Paris Saint-Germain. Kedua klub meraih gelar liga berkat ketajaman sang striker.

Kini, Manchester United menanti tuah serupa. Tim berjulukan Setan Merah baru memenangi Piala Liga Inggris bersama Ibrahimovic sejauh ini.

Baca: Evan Dimas Dapat "Bisikan" Setelah Indonesia Kalah dari Myanmar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com