De Rossi Buka Jurus untuk Redam Sisi Kiri Milan, Puji El Shaarawy

KOMPAS.com - Pelatih AS Roma, Daniele De Rossi, berhasil membawa Serigala Ibu Kota untuk kali pertama menang saat menghadapi AC Milan di San Siro sejak Oktober 2017.

Hasil Milan vs Roma tersebut datang di laga leg pertama perempat final Liga Europa, Jumat (12/4/2024) dini hari WIB.

Gol tunggal Gianluca Mancini pada babak pertama mengakhiri rentetan sembilan laga tanpa kemenangan Giallorossi saat bersua Milan.

Kemenangan ini turut datang berkat starategi khusus pelatih De Rossi yang memasang Stephan El Shaarawy secara tak terduga sisi kanan dengan Lorenzo Pellegrini bermain di sisi kiri.

Baca juga: Hasil Milan Vs Roma 0-1, Serigala Ibu Kota Meraung di San Siro

Keputusan ini terbukti jitu dengan eks Milan tersebut memberikan perubahan besar dengan bermain di kanan dan turut membantu dalam mengekang Rafael Leao serta Theo Hernandez, dua personel yang jadi kekuatan utama Rossoneri..

"Milan memiliki kekuatan di sisi kiri, yang membuat mereka mampu mendominasi pertandingan dalam beberapa tahun terakhir," ujar De Rossi kepada Sky Italia seusai laga.

"Alhasil, rasanya tepat untuk melakukan perubahan. Kami biasanya memiliki Paulo Dybala di sana, namun Bryan Cristante juga membantu dan selalu siap untuk mendampingi Reijnders."

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Kompas.com (@kompascom)

De Rossi pun mengutarakan kebahagiaannya dengan sikap yang ditunjukkan pemain timnas Italia berdarah Mesir tersebut terkait perubahan strategi ini.

Baca juga: Eksklusif Eks Kiper Milan Zeljko Kalac: Bahas Milan Vs Roma, Singgung Timnas Indonesia

Baginya, reaksi El Shaarawy menunjukkan kelasnya sebagai pemain.

"Anda ingin pemain yang terbuka terhadap hal-hal  berbeda, yang tidak merasa terganggu dengan peran-peran tertentu," ujarnya menambahkan.

"Ketika mengatakan kepada El Shaarawy bahwa saya ingin dia bermain di sisi kanan, bahasa tubuhnya langsung positif. Saya tahu dia akan melakukannya dengan baik."

Tak hanya El Shaarawy, performa Zeki Celik, pemain yang kurang mendapat perhatian di era Jose Mourinho, pun impresif dalam meredam Leao.

"Kepercayaan diri membuat perbedaan besar, Anda dapat melihatnya dari bahasa tubuh mereka saat latihan dan di dalam lapangan," lanjut De Rossi.

"Mentalitas, teknik dan taktik semuanya terhubung dalam sebuah rantai. Saya mengatakan kepada para pemain bahwa saya percaya kepada mereka sebelum pertandingan ini."