Penghargaan sebagai Direktur Terbaik Eropa dalam ajang Golden Boy 2022 silam menegaskan peran krusial Maldini yang sering dijadikan titik referensi bintang muda Milan semacam Rafael Leao, Sandro Tonali, dan Theo Hernandez.
Baca juga: AC Milan Juara Liga Italia: Kemenangan Data, Cinta Ibra, dan Intuisi Maldini
Karena itu, wajar saja kalau ada yang menganggap pemecatan Maldini adalah sebuah kesalahan besar Milan.
Spanduk yang terbentang pada laga Milan vs Verona, Senin (6/6/2023) silam, yang menuntut manajemen tim menyuntikkan investasi ekstra, cukup menggambarkan bahwa Maldini tak sendirian.
“Jika Maldini pergi, itu karena manajemen tidak mau mengeluarkan satu euro pun (di bursa transfer),” kata legenda Inter Milan, Christian Vieri, dalam program bincang-bincang di kanal Twitch miliknya, Bobo TV.
“Jelas, Cardinale sudah gila jika membuat Maldini pergi. Tetapi, kita melihat orang-orang gila di sepak bola setiap hari,” tutur Vieri yang mengemas 123 gol untuk Inter di semua ajang.
“Dalam 30 tahun, saya telah mengenal orang-orang paling palsu. Saya tak terkejut dengan apa pun. Ini sepak bola, kata-kata tidak berharga,” tutur Vieri dikutip Milan News dari Bobo TV.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.