Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sorot 4 Pemain Asing Debutan Liga 1: Paulo Victor Gacor di Persebaya

Kompas.com - 27/01/2023, 23:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2022-2023, banyak tim yang melakukan pembenahan komposisi pemain. Tercatat, ada 4 pilar asing baru yang datang dan melakoni debut di Liga Indonesia.

Perubahan komposisi pemain dalam skuad dilakukan oleh sejumlah kontestan Liga 1 2022-2023 sebagai hasil dari evaluasi untuk performa sepanjang putaran pertama kompetisi.

Beberapa pemain yang dianggap tampil "flop" alias gagal memenuhi ekspektasi pada putaran pertama Liga 1 2022-2023, diganti dengan tenaga baru yang dianggap bisa menjanjikan perbaikan.

Ada sejumlah pemain yang didatangkan pada transfer paruh musim Liga 1 2022-2023 ini berstatus debutan, alias belum pernah punya pengalaman mentas di kasta teratas kompetisi Indonesia.

Berikut nama-nama pemain yang baru pertama kali mencicipi kerasnya persaingan sepak bola Indonesia pada putaran kedua Liga 1 2022-2023:

1. Paulo Victor langsung gacor bersama Persebaya

Pada bursa transfer paruh musim, Persebaya mendatangkan mantan pemain klub Liga Kamboja Visakha FC, yakni Paulo Victor.

Bersama tim berjuluk Bajul Ijo, ia langsung tampil gacor dengan mengemas dua gol dari dua laga pada awal putaran kedua musim ini.

Baca juga: Persebaya Surabaya Akhirnya Temukan Sosok yang Lama Didambakan

Pemain berusia 28 tahun itu bahkan selalu mencetak gol meski hanya turun sebagai pengganti. Kehadirannya seolah menjadi jawaban atas pencarian Persebaya terhadap sosok bomber ganas di skuad.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso, senang dengan performa yang ditunjukkan Paulo Victor. Meskipun, sejauh ini ia sengaja menurunkan sang pemain sebagai pengganti karena kondisinya dinilai belum 100 persen.

“Pastinya semua lini ada evaluasi. Salah satu hasil evaluasi mendatangkan striker baru dan saya tahu Victor (Paulo) juga pemain berkualitas apalagi pernah main di AFC Cup,” kata Aji Santoso.

Pemain baru Bali United Wellington Carvalho yang bergabung untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2022-2023.Dokumentasi Bali United Pemain baru Bali United Wellington Carvalho yang bergabung untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2022-2023.
2. Wellington Carvalho masih beradaptasi dengan Bali United

Pada bursa transfer paruh musim kali ini, Bali United tanpa diduga melepas bek asing andalan, Willian Pacheco.

Padahal penampilan Willian Pacheco pada putaran pertama lalu cukup impresif. Terhitung ia sudah menorehkan 4 gol dan menjadi bek yang cukup subur.

Willian Pacheco pergi, Wellington Carvalho datang. Wellington Carvalho memiliki rekam jejak karier yang cukup mengesankan.

Tercatat ia pernah membela Timnas Brasil U20 dan merupakan jebolan akademi klub elite, Palmeiras.

Baca juga: Hasil RANS Nusantara Vs Bali United: Drama 8 Gol dan Kartu Merah, Laga Tuntas 4-4

Sejak dibela Wellington Carvalho, pertahanan Bali United malah terlihat keropos. Sebab, dari tiga laga awal yang sudah dilalui pada putaran kedua ini, gawang Bali United kebobolan sembilan gol.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, coba memberi pembelaan terhadap performa sang bek baru.

“Pasti pemain baru, dia belum pernah main di Indonesia, belum pernah main di luar negara, pasti dia butuh waktu untuk adaptasi. Tapi saya pikir dia cukup bagus dan cepat adaptasi,” kata pelatih yang biasa disapa Teco itu.

3. Bhayangkara FC berharap Matias Meier konsisten

Tak mau ketinggalan dengan tim lain, Bhayangkara FC mendatangkan Matias Meier pada bursa transfer paruh musim kali ini.

Matias Meier mengawali debutnya bersama Bhayangkara FC dengan hasil yang kurang memuaskan karena tim takluk dari Persebaya Surabaya pekan lalu.

Baca juga: Hasil Persebaya Vs Bhayangkara FC: Gol Akrobat Paulo Victor Antar Bajul Ijo Menang 2-1

Namun, Matias Meier menunjukkan progres permainan yang positif di lini tengah. Ia mewarnai laga debutnya dengan sumbangsih satu gol melalui eksekusi penalti ke gawang Persebaya.

Pelatih Bhayangkara FC Widodo Cahyono Putro saat pertandingan pekan ke-20 Liga 1 2022-2023 melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Senin (23/1/2023) sore.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pelatih Bhayangkara FC Widodo Cahyono Putro saat pertandingan pekan ke-20 Liga 1 2022-2023 melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Senin (23/1/2023) sore.

Pelatih Bhayangkara FC, Widodo Cahyono Putro, berharap Matias Meier dapat menjadi playmaker andalan tim.

“Menurut saya cukup prospek untuk tim Bhayangkara (FC). Dia juga mau bekerja dan sudah cetak gol walaupun dari titik putih. Tapi itu suatu progres buat kami,” tuturnya.

4. Persik Kediri tunggu ketajaman Flavio Silva

Ekspektasi tinggi ada di pundak Flavio Silva saat diperkenalkan sebagai rekrutan anyar Persik Kediri.

Ia diharapkan mampu menjadi mesin gol bagi tim berjuluk Macan Putih yang tampak masih merindukan ketajaman andalan mereka musim lalu, Youssef Ezzejari, yang kini berkostum Bhayangkara FC.

Baca juga: Persik Kediri Tekuk Bhayangkara FC: Drama 5 Gol, 2 Penalti, 3 Poin untuk Macan Putih

Flavio Silva diharapkan tampil lebih baik dibandingkan Joanderson yang gagal mencetak satu gol pun bersama Persik sepanjang putaran pertama lalu.

Meski Flavio belum mencetak gol, pelatih Persik, Divaldo Alves, menilai ada aspek positif yang ditunjukkan sang striker anyar.

Soal gol, sang pelatih berpaspor Portugal menyebut itu tinggal menunggu waktu.

“Dia pergerakan passing ke depan, dia oke tinggal gol saja. Mudah-mudahan ke depan dia bisa cetak gol,” ucap Divaldo Alves.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com