KOMPAS.com – Duel seru bakal tersaji pada pekan ke-20 Liga 1 2022-2023, antara Persebaya vs Bhayangkara FC di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Senin (23/1/2023) sore.
Sebelumnya, Bhayangkara FC gagal meraih poin penuh kala menghadapi tim asal Jawa Timur lain, Persik Kediri. Mereka kalah 2-3.
Pelatih Bhayangkara FC, Widodo Cahyono Putro, pun bertekad bangkit dan mencuri poin di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, yang kini berlaku sebagai kandang Persebaya Surabaya.
Widodo menilai misi mencuri poin tidak akan berjalan mudah. Karena, pada awal putaran kedua Liga 1 2022-2023 ini, Persebaya tampil lebih solid dibandingkan saat paruh pertama kompetisi lalu.
Baca juga: Persebaya Vs Bhayangkara FC: Tak Peduli Catatan Minor, Aji Santoso Ingin Timnya Amankan Tiga Poin
Masuknya sejumlah pemain anyar macam Ze Valente dan Paulo Victor, serta kembalinya duo timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Marselino Ferdinan, memberi warna baru pada pola permainan tim berjuluk Bajul Ijo itu.
Widodo Cahyono Putro menegaskan Bhayangkara FC akan tampil lebih dinamis dan tidak hanya mengandalkan situasi set piece alias bola mati saja.
“Sepak bola itu kan memang dinamis, di mana ada peluang untuk kombinasi bisa cetak gol, ya kombinasi bisa, tapi freekick atau servis itu ya siapa tahu kami harus memaksimalkan itu,” kata pelatih berlisensi AFC Pro itu.
“Kalau itu yang ada, ya harus kami memaksimalkan sebaik mungkin. Sepak bola tidak hanya dari servis (bola mati), dari open play juga itu yang harus kami maksimalkan, dikonversi menjadi gol,” ujarnya lagi.
Baca juga: Cerita 4 Pemain Baru Persebaya: Impresif meski Belum 100 Persen
Ia berharap penampilan lini serang tim berjuluk The Guardian bisa lebih tajam dalam memaksimalkan setiap peluang.
“Ada beberapa yang tidak dikonversi menjadi gol. Itu yang terus kami evaluasi dari pertandingan sebelumnya,” kata Widodo.
Widodo Cahyono Putro mengingatkan agar pemain Bhayangkara FC mewaspadai permainan Persebaya secara utuh.
Ia menilai lawan memiliki kekuatan di semua lini yang harus diantisipasi.
“Karena sepak bola tidak hanya terpaku pada satu tempat, tapi bisa dari sisi kiri, sisi kanan, dan depan,” ujarnya mengakhiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.