Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pele, Raja Gol yang Punya Hasrat Terpendam Jadi Kiper

Kompas.com - 31/12/2022, 06:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber AS

KOMPAS.com - Edson Arantes do Nascimento atau akrab disapa Pele dikenal sebagai penyerang dengan produktivitas luar biasa.

Situs Rec Sport Soccer Statistics Foundation (RSSSF) mencatat bahwa Pele telah mencetak 769 gol sepanjang kariernya.

Sementara, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menuliskan bahwa Pele membukukan 1.281 gol dalam 1.363 laga.

Namun, Pele sendiri pernah mengklaim pada 2015 bahwa dirinya memiliki 1.238 gol semasa aktif bermain.

Kesimpangsiuran jumlah gol Pele tidak mengubah status pemain berjuluk O Rei (Sang Raja) itu. Pele tetaplah predator ulung dengan permainan indahnya.

Baca juga: Celeste Arantes, Ibu Pele yang Masih Hidup di Usia 100 Tahun

Meski sohor sebagai Raja Gol, Pele nyatanya memiliki hasrat terpendam menjadi seorang kiper.

Dilansir dari AS, Jumat (30/12/2022), Pele pernah menjadi penjaga gawang kedua Santos FC selama beberapa musim ketika klub tidak memiliki kiper pengganti.

Pele menjadi deputi kiper-kiper utama Santos FC, seperti Gilmar, Manga, Claudio, dan Carlos "Lala".

Demi mengasah kemampuan dasar sebagai penjaga gawang, Pele tidak meninggalkan lapangan setelah sesi latihan tim selesai.

Menurut kesaksian mantan bek Santos FC, Antonio Lima dos Santos, Pele selalu berada di bawah mistar setiap klub memainkan laga persahabatan.

Baca juga: 5 Gol Paling Berkesan dari Sang Raja Pele

"Saat kami melakukan tur keliling dunia, terutama di Afrika, sponsor meminta Pele untuk bermain sebagai kiper pada babak kedua. Itu lucu, tapi dia menyukainya," kata Lima, dikutip dari AS.

"Setiap kami melakoni laga persahabatan, Pele selalu berada di gawang. Tak mungkin menyuruhnya bermain sebagai pemain outfield. Dia bisa marah karena dia terobsesi dengan itu (jadi kiper)," kenang Lima.

Masih dari AS, Pele tercatat bermain sebagai penjaga gawang pada empat pertandingan resmi.

Salah satu yang paling ikonik adalah ketika Santos FC melawan Gremio pada laga leg kedua semifinal Taca Brasil (Piala Brasil) musim 1963.

Kala itu, Santos sudah mengantongi modal kemenangan 3-1 di kandang lawan, sehingga hasil imbang saja cukup mengantarkan Pele dkk ke final.

Baca juga: Mike Tyson Kenang Pertemuan dengan Pele, Sosok Penuh Kehangatan

Namun, Santos sempat kewalahan pada leg kedua. Mereka tertinggal 1-3 dari Gremio, sebelum hattrick Pele membalikkan keadaan.

Pada menit ke-84, kiper Santos FC Gilmar diusir wasit. Pele yang tadinya main di depan, terpaksa jadi penjaga gawang pengganti.

Pele berhasil menunaikan tugasnya dengan baik. Santos pun melaju ke final.

Sehari setelah laga tuntas surat kabar Gazeta Esportiva membuat headline "Pele, seorang superstar dengan bola di kaki dan tangannya."

Kini, Pele telah tiada. Pele meninggal dunia pada Jumat (30/12/2022) dini hari WIB di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Brasil.

Baca juga: Cerita Pele Tolak Man United dan Real Madrid, Semua demi Santos FC

Pele wafat pada usia 82. Kematian legenda timnas Brasil itu disebabkan karena kegagalan organ tubuh akibat perkembangan kanker usus yang dideritanya.

Pemerintah Brasil menetapkan tiga hari berkabung nasional sebagai bentuk penghormatan untuk Pele.

Adapun upacara pemakaman Pele rencananya akan digelar awal pekan depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com