Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2022, 14:20 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kiper timnas Argentina, Emiliano Martinez, menegaskan bahwa semua orang menginginkan timnya kalah saat ditaklukkan Arab Saudi dengan skor 1-2 pada laga perdana Piala Dunia 2022 atau Selasa (22/12/2022) lalu.

Kekalahan tersebut mengejutkan karena membuat rekor tak terkalahkan timnas Argentina yang sudah berjalan 36 laga beruntun sejak Juli 2019 akhirnya resmi terhenti.

Namun, kini Tim Tango melaju ke partai final Piala Dunia 2022. Argentina berhasil mengalahkan Kroasia dengan skor 3-0 tanpa balas di semifinal Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Doha, Qatar, pada Rabu (14/12/2022) dini hari WIB.

Kiper Argentina, Emiliano Martinez tampil impresif sepanjang turnamen di Qatar, dengan mencatatkan clean sheet lagi pada laga semifinal kontra Kroasia.

Baca juga: Jadwal Final Piala Dunia 2022, Argentina Tunggu Perancis atau Maroko

Dilansir dari CBS Sports, secara keseluruhan, Martinez telah mencatatkan tiga clean sheet selama ajang Piala Dunia 2022. Torehan tiga clean sheet tersebut juga dicatatkan oleh Yassine Bounou (Maroko) dan Jordan Pickford (Inggris). 

"Saya tidak percaya, kami kalah di laga pertama dan tiba-tiba semuanya terbalik," kata Emiliano Martinez dilansir dari The Independent. 

"Awalnya orang-orang meragukan tim ini karena kalah dalam rekor 36 laga tak terkalahkan," katanya. 

Baca juga: Argentina ke Semifinal Piala Dunia 2022: Puji dan Sesal ke Messi

"Semua orang ingin Argentina kalah, jadi kami melawan seluruh dunia," tutur pemain Aston Villa tersebut.

"Saya sangat senang dengan grup yang terdiri dari 26 pemain ini, semuanya petarung dan kami memiliki 45 juta orang Argentina di belakang kami," lanjut kiper berusia 30 tahun itu, dilansir dari 90min.

"Kami merasakan keramaian di jalanan, setiap tim ini bermain kami merasa seperti berada di rumah sendiri. Kami sangat senang memiliki mereka di sini," sebutnya.

Messi yang terlihat memegang pangkal pahanya pada laga kontra Kroasia, memicu kekhawatiran akan cedera menjelang partai final, tetapi Martinez menepis kekhawatiran tersebut.

“Tidak, kami bermain 120 menit melawan Belanda dan itu adalah pertandingan yang sulit baginya,” tambah Martinez.

Baca juga: Messi Yakin Argentina Bakal Berhasil di Piala Dunia 2022: Selamat Menikmati

“Anda dapat melihat dia ingin menyelesaikan semua pertandingan, secara fisik dia sangat bagus dan mendapatkan penghargaan Man of the Match setiap kali dia bermain," ujarnya.

La Albiceleste akan menunggu pemenang laga Perancis vs Maroko dalam babak semifinal guna memastikan siapa lawan dalam perebutan gelar juara Piala Dunia 2022.

Laga Perancis vs Maroko akan dihelat di Stadion Al Bayt, Kamis (15/12/2022) pukul 02.00 dini hari WIB.

Sementara itu, partai final yang akan mempertemukan Argentina vs Perancis atau Maroko akan diselenggarakan di Stadion Lusail pada Minggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jadwal BWF World Tour Finals 2023 Pekan Depan, Indonesia Punya 6 Wakil

Jadwal BWF World Tour Finals 2023 Pekan Depan, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Man United Vs Chelsea 2-1, Pesan Erik ten Hag kepada Para Suporter

Man United Vs Chelsea 2-1, Pesan Erik ten Hag kepada Para Suporter

Liga Inggris
Marquez Tidak Menutup Peluang Kembali ke Honda, Mencoba Peruntungan di Gresini

Marquez Tidak Menutup Peluang Kembali ke Honda, Mencoba Peruntungan di Gresini

Motogp
Pelatihan VAR Memasuki Fase Ketiga Tahap Dua, Bahas Aspek Teknis dan Protokol Penggunaan

Pelatihan VAR Memasuki Fase Ketiga Tahap Dua, Bahas Aspek Teknis dan Protokol Penggunaan

Liga Indonesia
Balas Semua Cinta, Marc Klok Foundation Renovasi Sekolah SLB

Balas Semua Cinta, Marc Klok Foundation Renovasi Sekolah SLB

Liga Indonesia
John Stones: Pemain Man City Perlu Menggunakan Rasa Sakit untuk Bangkit

John Stones: Pemain Man City Perlu Menggunakan Rasa Sakit untuk Bangkit

Liga Inggris
Lionel Messi di Inter Miami: Jadi Magnet MLS, Inspirasi Timnas Amerika Serikat

Lionel Messi di Inter Miami: Jadi Magnet MLS, Inspirasi Timnas Amerika Serikat

Liga Lain
Livoli Divisi Utama 2023, LavAni dan BIN Pasundan Duel di Grand Final, Sektor Putri Sisakan Satu Slot

Livoli Divisi Utama 2023, LavAni dan BIN Pasundan Duel di Grand Final, Sektor Putri Sisakan Satu Slot

Sports
Kejurnas Teqball 2023 Sukses Dihelat, Potensi Berkembang Jelang Dua Turnamen Bergengsi

Kejurnas Teqball 2023 Sukses Dihelat, Potensi Berkembang Jelang Dua Turnamen Bergengsi

Olahraga
Cerita Messi di Inter Miami, Sulit Adaptasi dengan Kemacetan Miami

Cerita Messi di Inter Miami, Sulit Adaptasi dengan Kemacetan Miami

Liga Lain
Juergen Klopp Konfirmasi Cedera Matip dan Mac Allister

Juergen Klopp Konfirmasi Cedera Matip dan Mac Allister

Liga Inggris
Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Badminton
Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Timnas Indonesia
Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com