Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persikabo 1973 Vs Arema FC, Javier Roca: Jangan Buat Kesalahan

Kompas.com - 14/12/2022, 13:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Arema FC Javier Roca berpesan kepada pemain untuk tidak membuat kesalahan saat menghadapi Persikabo 1973 pada pekan ke-14 Liga 1 2022-2023 di Stadion Manahan Solo, Rabu (14/1/2/2022) sore 15.00 WIB.

Ia melihat Persikabo 1973 adalah tim yang punya atribut untuk menjegal langkah Arema FC. Sedikit kesalahan bisa berakibat fatal bagi tim.

"Kami jangan buat kesalahan karena ada beberapa pemain Persikabo yang mematikan. Mereka punya kemampuan mematikan pertandingan dengan dribbling ball," katanya.

Sinyal bahaya yang ditangkap Javier Roca tak jauh dari kedalaman skuad tim berjuluk Laskar Padjadjaran itu. Ia melihat Persikabo 1973 dihuni oleh sejumlah pemain yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Baca juga: Arema FC Mau Dedik Drogba Setiawan Terus Edan di Depan Gawang

Selain itu, kehadiran sosok pelatih berpengalaman Djadjang Nurdjaman juga menambah teror yang diberikan.

Ia mengatakan, Persikabo 1973 adalah tim yang tidak bisa diprediksi saat 11 pemain yang disempurnakan oleh Djadjang Nurdjaman berada pada momen terbaiknya.

"Kami akan mencoba antisipasi. Kami harus menjadi tim kompetitif seperti dua pertandingan sebelumnya," ucapnya.

Sementara itu, Arema FC tidak akan berangkat dengan tangan kosong. Dua kemenangan beruntun atas Dewa United dan Persis Solo menjadi modal kepercayaan diri bagi Dedik Setiawan cs.

Kendati demikian, Javier Roca enggan bergantung dengan tren dan rekor. Ia menegaskan apa yang dicapai Arema FC saat ini adalah buah kerja keras dan totalitas. Saat itu tidak lagi dilakukan, mustahil untuk mempertahankannya.

Baca juga: Hasil Liga 1 Arema FC Vs Persis Solo: Dobel Dedik Bawa Singo Edan Menang 2-1

"Saya tidak setuju disebut on fire, sebenarnya kami hanya melakukan tugas yang kami lakukan. Kami datang ke lapangan untuk bekerja maksimal dan memenangi pertandingan," tegas Pelatih asal Chile tersebut.

"Kalau ditanya on fire saya rasa kami hanya cukup berhasil selama dua pertandingan ini dan kami akan coba lagi untuk pertandingan ketiga," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com