Menderita Bronchopneumonia, Pele Berikan Informasi Kondisi Terkininya

KOMPAS.com - Legenda timnas Brasil, Edson Arantes do Nascimento alias Pele, menderita bronchopneumonia setelah melakukan tes baru pada Kamis (1/12/2022) di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Brasil.

Anak putri Pele, Kely Nascimento, mengungkapkan bahwa legenda timnas Brasil itu awalnya dirawat di rumah sakit pada Selasa (29/11/2022) di Sao Paulo untuk mengatur pengobatan dalam perjuangannya melawan tumor usus besar. 

Kely menambahkan bahwa tidak adanya keadaan darurat terkait kesehatan ayahnya yang berusia 82 tahun.

Dirinya memberikan informasi tentang kondisi ayahnya melalui unggahan di akun Instagram pribadi pada Kamis (1/12/2022).

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Brasil Vs Kamerun, Tite Proteksi Vinicius Jr Setelah Kehilangan Neymar

"Banyak peringatan di media hari ini mengenai kesehatan ayah saya. Dia berada di rumah sakit untuk mengatur pengobatan," tulis Kely Nascimento dilansir dari akun Instagram pribadinya.

"Tidak ada keadaan darurat baru yang mengerikan. Saya akan berada di sana untuk Tahun Baru dan berjanji mengunggah beberapa foto," sambungnya.

Legenda timnas Brasil tersebut juga mengunggah foto yang bertuliskan caption mengenai situasi terkini dirinya pada Jumat (2/12/2022).

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Pele? (@pele)

"Teman-teman, saya di rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan bulanan. Selalu menyenangkan menerima pesan positif seperti ini. Terima kasih kepada Qatar atas penghargaan ini dan kepada semua orang yang mengirimkan semangat yang baik kepada saya!" tulis Pele di akun Instagram pribadinya.

Baca juga: Rumah Beto Goncalves Jadi Markas Pesepak Bola Brasil Saat Piala Dunia 2022

Pele menjalani operasi pengangkatan tumor dari usus besar pada September 2021 lalu. Sejak itu, dirinya keluar masuk rumah sakit untuk melakukan perawatan secara teratur.

Dilansir dari ESPN, pemain yang memenangi tiga Piala Dunia bersama timnas Brasil pada 1958, 1962, dan 1970 itu menerima antibiotik untuk bronchopneumonia.