Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Persib Bandung Tundukkan Arema Cronus di Semifinal ISL 2014

Kompas.com - 04/11/2022, 13:40 WIB
Adil Nursalam,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persib Bandung melangkahkan kakinya ke babak semifinal Indonesia Super League (ISL) 2014 setelah mengunci tempat pertama di fase 8 besar.

Persib berhadapan dengan Arema Cronus yang merupakan runner-up Grup 1.

Laga penentuan ke final ini berlangsung di Stadion Sriwijaya Jakabaring Palembang, 4 November 2014.

Maung Bandung yang ditukangi pelatih Djadjang Nurdjaman turunkan skuad terbaiknya .

Duet bek tengah Vladimir Vujovic dan Achmad Jufriyanto di jantung pertahanan.

Sisi sayap kanan mengandalkan duet emas Supardi-Muhammad Ridwan.

Firman Utina dan Makan Konate kreator lini tengah. Ujung tombak lokal Ferdinand Sinaga diandalkan.

Baca juga: Saatnya Beckham Putra Lepaskan Label Pemain Muda di Persib

Di kubu Arema Cronus yang diarsiteki Suharno, juga bertekad meloloskan Singo Edan ke partai puncak.

Victor Igbonefo dan Thierry Gathuessi  mengawal pertahanan. Gustavo Lopez playmaker andal saat itu menyokong duet penyerang Cristian Gonzales dan Beto Goncalves.

Starting eleven Persib vs Arema semifinal ISL 2014 :

Persib : I Made Wirawan (GK), Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Tony Sucipto, Supardi, Taufiq, Makan Konate, Firman Utina, Tantan, M Ridwan, Ferdinand Sinaga.

Arema Cronus : Achmad Kurniawan (GK), Victor Igbonefo, Purwaka Yudi, Thierry Gathuessi, Johan Alfarizi, Ahmad Bustomi, Juan Revi, Hendro Siswanto, Gustavo Lopez, Beto Goncalves, Cristian Gonzales.

Baca juga: Striker Persib Mau Liga 1 Kembali: Sepak Bola adalah Sumber Kehidupan

Persib kecolongan pada menit akhir babak pertama, kesalahan Vujovic di kotak penalti dihukum Beto dengan gol yang mengoyak gawang I Made Wirawan.

Tertinggal, Firman Utina cs coba membalas di babak kedua. Permainan compact defense Igbonefo cs. buat Persib kesulitan membongkar pertahanan lawan.

Persib total menyerang, memasukkan Atep gantikan Tantan. Suharno mulai menarik beberapa pemain menyerang untuk mempertahankan kemenangan mulai menit 77.

Gathuessi yang tampak kelelahan diganti Benny Wahyudi. Pemain kunci Gustavo Lopez diganti pemain yang lebih bertahan Gede Sukadana menit 79.

Baca juga: Bintang Asing Persib Dukung Jepang meski Berada di Grup Sulit Piala Dunia 2022

Firman Utina menceritakan, momen semifinal itu adalah pertarungan taktik dan mental.

Persib dipancing untuk bermain keras di samping kualitas tim dan individu Arema membuat Persib berada di bawah tekanan pasca tertinggal.

Namun pada saat itu pemain Persib bermain sesuai rencana, taktik Djadjang Nurdjaman yang membuat Gathuessi dan Bustomi tumbang sampai meninggalkan celah besar guna dieksploitasi.

“Karena dipancing main keras lain-lain yang akhirnya Pak Djadjang turunkan Tantan (dari menit pertama). Tantan bermain untuk menghabiskan Thierry Gathuessi, bikin capek Thierry, akhirnya ia lemah tumbang secara fisikal,” cerita Firman dalam Podcast Simamaung. 

“Lalu Bustomi juga lapangan tengah bermain keras, akhirnya tumbang mereka keluar, setelah itu saya rasa kami Persib memiliki pertandingan itu,” ujar Firman.

Baca juga: Cara Kapten Persib Memotivasi Diri Berlatih Meski Kompetisi Tak Pasti

Tiba gol balasan, Vladimir Vujovic membuat harapan Persib dan suporternya masih menyala untuk menuju final.

Pria asal Balkan ini menebus kesalahannya di babak pertama, dengan berhasil mencetak gol balasan lewat situasi sepak pojok menit 83.

Game on laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Baru saja kick-off dimulai Atep berhasil melakukan placing memaksimalkan through pass Konate.

Tendangan Atep ke sudut kiri gawang Achmad Kurniawan untuk membawa Persib berbalik unggul 2-1. 

Di babak kedua babak perpanjangan waktu, Konate berhasil memaksimalkan kesalahan back pass Alfarizi yang terlalu pelan kepada Achmad Kurniawan.

Konate menceploskan bola ke gawang Arema, gol tersebut menandakan game over untuk Singo Edan.

Hingga wasit Handri Kristanto meniup peluit panjang skor 3-1 untuk Persib berhak melajut ke final menghadapi Persipura Jayapura pada 7 November.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com