Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abdul Haris Minta Pemeriksaan Gas Air Mata

Kompas.com - 07/10/2022, 21:05 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Abdul Haris menjadi salah satu tersangka atas kasus Tragedi Stadion Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu (1/10/2022) lalu.

Dia adalah ketua Panita Pelaksana Pertandingan (Panpel) Arema FC yang diumumkan sebagai salah satu dari enam tersangka Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan nyawa usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Secara terbuka, dia siap bertanggung jawab atas tragedi yang terjadi. Akan tetapi, Haris berharap ada autopsi jenazah korban tragedi Kanjuruhan untuk mengetahui penyebab kematian meraka.

Baca juga: Minta Maaf, Abdul Haris Ketua Panpel Arema FC Menangis: Keponakan Saya Juga Jadi Korban

"Saya minta ini diautopsi. Saudara-saudaraku ini meninggal karena apa?," katanya.

"Apakah (meninggal) karena berhimpitan? Apakah meninggal karena gas air mata? Tolong yang punya kewenangan, yang pengampu masalah ini, tolong diusut," imbuhnya.

Menurut Abdul Haris, hasil autopsi akan sangat penting. Sebab, berkaca pada kasus yang terjadi pada 2018 lalu, korban meninggal tidak sebanyak yang terjadi tahun ini.

"Yang saya rasakan gas air mata yang tanggal 1 (Oktober) tidak sama ketika kejadian gas air mata tahun 2018. Pada 2018, Aremania bergeletakan, masih bisa dikasih kipas, dikasih air," kata Abdul Haris.

"Ini sudah tidak bisa apa-apa. Korbannya saya lihat itu mukanya biru-biru semua," imbuhnya.

Pada tahun 2018, aparat keamanan juga melepas gas air mata untuk memecah massa yang masuk lapangan usai laga Arema FC lawan Persib Bandung. Saat itu, ada satu orang yang meninggal dunia.

"Saya tidak menunjuk, menyalahkan siapapun. Tetapi atas nama kemanusiaan, dari lubuk hati yang terdalam, saya minta diperiksa gas air mata itu. Gas air mata yang seperti apa," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com