Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

69 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Cerita Unik Lev Yashin Kebobolan dan Dipeluk Lawan

Kompas.com - 12/09/2022, 10:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber FIFA

KOMPAS.com - Pesta sepak bola terakbar, Piala Dunia, telah melahirkan banyak cerita sejak kali pertama digelar pada 1930 di Uruguay.

Dari sekian banyak edisi yang telah dihelat, Piala Dunia 1962 menjadi salah satu tonggak sejarah sepak bola paling ikonik. Sederet cerita unik lahir di Negeri Para Penyair, Chile, selaku tuan rumah.

Cerita unik yang melibatkan kiper andalan tim nasional Uni Soviet, Lev Yashin, tak luput dari mata dunia. Dia justru dipeluk pemain lawan setelah kebobolan.

Momen tersebut terjadi ketika Lev Yashin tampil pada perempat final Piala Dunia 1962 kontra tuan rumah Chile.

Baca juga: Di Mata Sang Ayah, Buffon Mirip Lev Yashin

Lev Yashin bersama timnas Uni Soviet layak percaya diri ketika melakoni laga tersebut. Sebab, mereka tengah menyandang status juara Eropa yang diraih pada dua tahun sebelumnya.

Ketika laga berlangsung, situasi ternyata lebih berpihak kepada tim tuan rumah yang didukung oleh belasan ribu penonton di Stadion Carlos Dottborn, Arica, Chile.

Penyerang tim tuan rumah, Leonel Sanchez, sudah membuka keunggulan ketika laga baru berjalan 11 menit.

Setelah itu, Uni Soviet mampu mencetak gol balasan melalui aksi Igor Chislenko pada menit ke-26.

Baca juga: 70 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Kala Petisi Rakyat Chile Gugurkan Kartu Merah Garrincha...

Namun, gol dari Igor Chislenko ternyata hanya menjadi harapaan sesaat bagi sang juara Eropa.

Berselang tiga menit kemudian, Uni Soviet kembali tertinggal oleh tuan rumah Chile. Kali ini, gawang Lev Yashin dibobol oleh gelandang bernama Eladio Rojas.

Lalu, terjadilah sebuah pemandangan unik di tengah perayaan gol tersebut. Eladio Rojas tidak berlari untuk merayakan gol bersama rekan setimnya.

Dia justru berbelok ke arah Lev Yashin dan memeluk kiper yang baru ia taklukkan tersebut.

Ini mungkin menjadi momen tak terlupakan dalam karier Lev Yashin selama membela timnas Uni Soviet. Dia justru mendapat pelukan dari pemain yang membobol gawangnya, tepat di tengah pertandingan.

Baca juga: 5 Pemain Tertua dalam Sejarah Piala Dunia, Didominasi Kiper

Adapun laga Chile vs Uni Soviet dalam perempat final Piala Dunia 1962 berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Beberapa tahun setelah pertandingan tersebut, Eladio Rojas masih ingat betul momem dirinya memeluk Lev Yashin.

Halaman:


Terkini Lainnya

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com