KOMPAS.com - Striker Manchester United, Marcus Rashford, menerima serangan rasial usai Setan Merah gagal meraih gelar juara Liga Europa 2020-2021.
Man United bertanding melawan Villarreal di Gdansk Stadium, Polandia, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB.
Laga final Liga Europa itu kemudian dimenangkan tim Kapal Selam Kuning, julukan Villarreal, 11-10 dalam drama adu penalti.
Sebelumnya, kedua tim berimbang 1-1 selama 90 menit hingga 30 menit babak tambahan waktu.
Gol Villarreal dicetak oleh Gerard Moreno (29'), sedangkan Setan Merah mencatat skor lewat Edinson Cavani pada menit ke-55.
Baca juga: Kalahkan Man United dalam Drama Penalti, Villarreal Juara Liga Europa!
Kekalahan ini tentu membuat para pendukung Man United kecewa. Apalagi, Setan Merah dipastikan nihil gelar musim ini.
Imbas dari kegagalan Man United menjuarai Liga Europa, Marcus Rasford sayangnya menerima serangan rasial.
Sejumlah oknum menyerang Rashford lewat media sosial usai sang pemain tampil di bawah performa terbaik di partai final ini.
Rashford mendapat salah satu nilai terburuk dari para pemain Setan Merah yang turun di laga tersebut menurut penilaian media lokal Manchester, Evening News.
Pemain asal Inggris itu lalu berkicau di Twitter dengan menuliskan ada setidaknya 70 unggahan rasialis yang menyerangnya seusai pertandingan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.