Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukti Sahih Badai Cedera Berdampak Parah bagi Liverpool di Liga Inggris

Kompas.com - 03/03/2021, 06:38 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalih krisis cedera sebagai faktor utama penurunan performa Liverpool di kancah kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League, musim ini memiliki bukti sahih.

Berdasarkan data yang dilansir dari Sky Sports, Liverpool menjadi tim dengan durasi kehilangan pemain akibat cedera maupun mengalami sakit terbanyak dibandingkan tim peserta Premier League lain saat ini.

Total, sejumlah anggota skuad asuhan pelatih Juergen Klopp harus menepi dari ruang ganti selama 1.029 hari sepanjang bergulirnya Premier League musim 2020-2021.

Hingga data tersebut dirangkum pada Selasa (2/3/2021), Liverpool memiliki delapan pemain yang sedang menjalani pemulihan cedera.

Itu termasuk tiga pemain dengan kategori cedera jangka panjang, yakni Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Joel Matip.

Baca juga: Di Balik Keputusan Tuchel Simpan Timo Werner Saat Vs Man United, Seret Liverpool

Hal itu pun berimbas pada penampilan The Reds, julukan Liverpool, pada musim ini.

Pasukan Juergen Klopp, yang meraih juara pada musim lalu, saat ini berada di posisi keenam alias di luar zona Liga Champions karena performa yang pincang dan tak konsisten.

Faktor cedera para pemain andalan menjadi sebab Mo Salah dkk kesulitan tampil trengginas musim ini.

Kerugian waktu yang dicatatkan Liverpool berselisih 168 hari lebih banyak dibandingkan klub dengan durasi kehilangan pemain terparah kedua, Crystal Palace.

Baca juga: 3 Bintang Liverpool Bakal Comeback Lawan Chelsea, Termasuk Diogo Jota

Crystal Palace tercatat harus kehilangan 861 hari akibat kendala fisik yang dialami anggota timnya sepanjang musim ini.

Bahkan, pada pekan pertandingan ke-26 berjalannya liga, Palace menjadi klub yang memiliki jumlah pemain cedera terbanyak.

Mereka tercatat tidak bisa menurunkan hingga 10 pemain ketika menjamu Manchester United pada Rabu (3/2/2021) atau Kamis dini hari WIB nanti.

Dalam daftar pemain yang harus menepi itu, terdapat nama penyerang sayap Wilfried Zaha, bek Mamadou Sakho, dan gelandang James McArthur.

Berdasarkan data dari sumber yang sama, terjadi peningkatan jumlah cedera pemain klub peserta Premier League hingga 9,9 persen, dibandingkan periode 26 pekan pertandingan musim lalu.

Namun, data yang ada juga memberi petunjuk bagaimana seharusnya para klub bisa keluar dari krisis cedera yang meningkat belakangan ini.

Salah satunya dengan melakukan rotasi pemain dengan lebih sering mengingat rata-rata jarak antar-pertandingan liga musim ini berkisar tiga sampai empat hari saja.

Baca juga: Adrian di Bawah Mistar Liverpool, Pujian Klopp dan Solidaritas bagi Alisson

Manchester United, Chelsea, Arsenal, dan Tottenham Hotspur menjadi empat tim dengan catatan periode maupun jumlah pemain cedera cukup rendah sepanjang musim ini.

Keempat tim tersebut memilih untuk mengganti susunan tim mula alias starter dalam lima hingga enam kesempatan berbeda sepanjang musim ini.

Hanya, kedalaman skuad serta kapabilitas para pemain dari empat klub tersebut membuat kebijakan rotasi terlihat lebih memungkinkan dibandingkan klub lain di Premier League.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com