KOMPAS.com - Menpora Zainudin Amali memenuhi komitmennya menjadikan atlet sebagai prioritas penerima vaksin.
Dijadwalkan 800-an atlet, pelatih, dan tenaga pendukung dari berbagai cabang olahraga akan menjalani vaksinasi tahap pertama yang akan dilakukan secara terpusat di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (26/2/2021) pukul 08.00 WIB sampai selesai.
Atlet sepak bola, pemain, pelatih dan offsial dari tim Liga 1 masuk prioritas tahap pertama karena agenda Piala Menpora 2021.
Selain anggota tim Liga 1, vaksin tahap pertama ini juga diprioritaskan untuk atlet persiapan Olimpiade Tokyo 2021 dan SEA Games Vietnam 2021.
Baca juga: Ini Jumlah Atlet dan Lainnya Penerima Vaksin Corona
Kabar ini pun disambut baik insan sepak bola nasional. Terbitnya izin turnamen sebagai pramusim 2021 disusul dengan distribusi vaksin menjadi fondasi awal bangkitnya persepakbolaan nasional yang ambruk karena pandemi.
Direktur Utama PT PBMB, pengelola Madura United, Ziaul Haq, memberikan apresiasi kepada pihak terkait.
"Kami akan berterima kasih kepada Satgas Covid-19 dan juga kepada Menpora RI terhadap upaya menjadikan pelaku sepak bola sebagai prioritas penerima vaksin Covid-19,” ujar Ziaul Haq kepada Kompas.com.
“Karena pesepak bola dan yang terlibat di dalam kegiatan tersebut termasuk pekerja publik esensial," katanya.
Hal senada juga diungkapkan Arema FC. Masuknya sepak bola sebagai prioritas penerima vaksin sangatlah berarti.
Artinya, sepak bola dipercaya sebagai jembatan untuk menyosialisasikan distribusi vaksin kepada masyarakat umum.
Baca juga: PT LIB Mulai Manuver Distribusi Vaksin, Klub Girang Lampu Hijau Kompetisi Makin Terang
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan