Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedik Setiawan: Vaksin Aman dan Solusi untuk Kelanjutan Sepak Bola Indonesia

Kompas.com - 31/01/2021, 08:20 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Dedik Setiawan menjadi pemain sepak bola pertama yang mendapatkan suntik vaksin di wilayah Kabupaten Malang. Sang penyerang mengakui suntik vaksin menjadi pengalaman baru yang sangat mendebarkan.

Dedik pun optimistis vaksin tidak akan menjadi masalah bagi siapa pun, termasuk penggiat sepak bola.

Apalagi, sebelumnya semua pihak sudah menyanggupi penggunaan protokol kesehatan yang lebih rumit.

“Sudah siap, ini kan protokol kesehatan dari pemerintah dan diwajibkan, jadi harus dilakukan,” kata pemain berusia 26 tahun tersebut.

“Kemarin kami sudah swab, rapid juga sudah kami jalani dan izin (Kepolisian) belum keluar. Semoga dengan ini izin bisa keluar,” imbuhnya.

Baca juga: Kondisi Tidak Fit, Dedik Setiawan Tegang Saat Suntik Vaksin

Lebih lanjut, Dedik Setiawan meminta rekan-rekan dan seluruh penggiat sepak bola untuk bersiap divaksin.

Di saat bersamaan, dia pun mengaku suntik vaksin lebih mendebarkan ketimbang tampil di kandang lawan.

“Yang pasti deg-degan, mending main bola dilihat banyak orang. Sedangkan kayak gini nervous, mending diolok-olok sama suporter daripada seperti ini,” tutur mantan pemain Persekam Metro FC tersebut.

“Kita lihat di masyarakat berita-berita gini kan negatif terus, jadi terbawa.”

“Saya tidak pernah searching-searching sebelumnya. Cuma keluarga saat diberitahu surat pemberitahuan sempat takut soalnya tidak ada pemain lain. Yang paling takut istri dan ortu,” imbuhnya.

Pemain Arema FC Dedik Setiawan tes tekanan darah sebelum mendapatkan vaksin Covid-19 di Pendopo Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (30/01/2021) pagi.
KOMPAS.com/Suci Rahayu Pemain Arema FC Dedik Setiawan tes tekanan darah sebelum mendapatkan vaksin Covid-19 di Pendopo Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (30/01/2021) pagi.

Dedik Setiawan sendiri pun mengakui sangat gugup sejak pertama kali datang ke lokasi pemberian vaksin.

Bahkan, tekanan darahnya sampai melonjak karena terlalu tegang.

Namun, dia menyakinkan bahwa vaksin aman dan bisa menjadi solusi untuk keberlangsungan sepak bola dan kehidupan masyarakat.

“Alhamdulillah vaksin ini aman, tidak ada reaksi setelah disuntik. Alhamdulillah semoga aman,” ucap mantan pemain Timnas Indonesia.

Baca juga: Pemain Arema FC Jadi Penerima Vaksin Pertama di Kabupaten Malang

“Tingga mental orangnya sebelum divaksin. Tekanan darah saya sampai 150 padahal sebelumnya tidak pernah (setinggi itu), mungkin nervous.”

“Saya tidak punya riwayat darah tinggi yang mungkin sering kolesterol. Biasa kalau libur makan saya tidak terjaga,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com