Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atletico Madrid Vs Chelsea: Jan Oblak Komentari Si Tukang Blunder The Blues

Kompas.com - 23/02/2021, 22:20 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Sumber AS


KOMPAS.com - Kepa Arrizabalaga yang dalam beberapa musim terakhir identik dengan label spesialis blunder, justru mendapatkan pujian dari salah satu kiper terbaik dunia saat ini, Jan Oblak.

Sejak pindah ke Chelsea pada 2018 dengan label sebagai kiper termahal dunia, Kepa Arrizabalaga, justru kesulitan menemukan puncak performa.

Kepa Arrizabalaga malah sering dituding sebagai celah di pertahanan The Blues, julukan Chelsea.

Sejumlah keputusan yang salah plus kebiasaan melakukan blunder membuat posisi Kepa di skuad Chelsea kian tersudut.

Fans dan pengamat semakin lupa tentang kelihaian sang kiper 26 tahun itu dalam mengalirkan bola, seturut penampilannya yang inkonsisten.

Baca juga: Link Live Streaming Atletico Vs Chelsea, Simeone Waspadai Performa Apik The Blues

Kepa beberapa kali termasuk dalam daftar kiper di Liga Inggris dengan rasio penyelamatan terendah.

Status starter Kepa yang sempat aman dalam dua musim pertama bareng Chelsea, kini sudah melayang ke penjaga gawang rekrutan anyar, Edouard Mendy.

Nasib Kepa di tangan juru taktik baru Chelsea, Thomas Tuchel, juga praktis tak berubah.

Beberapa waktu lalu, Tuchel menegaskan bahwa kiper nomor satu Chelsea adalah Edouard Mendy.

Menilik pernyataan Tuchel, kecil kemungkinan Kepa akan berdiri di bawah mistar gawang Chelsea saat mereka meladeni Atletico Madrid pada leg I babak 16 besar Liga Champions di Stadion Arena Nationala, Romania, Rabu (24/2/2021) dini hari pukul 03.00 WIB.

Kendati sampai kini kesulitan menemukan performa puncak bersama Chelsea, kualitas Kepa ternyata masih mendapatkan pengakuan dari salah satu kiper terbaik dunia.

Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, melakukan pemanasan menjelang laga kedua semifinal Liga Europa melawan Arsenal, 3 Mei 2018 di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.GABRIEL BOUYS/AFP Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, melakukan pemanasan menjelang laga kedua semifinal Liga Europa melawan Arsenal, 3 Mei 2018 di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.

Penjaga gawang Atletico Madrid asal Slovenia, Jan Oblak, tak ragu menyebut Kepa sebagai kiper berkualitas.

“Kepa adalah kiper hebat. Saat ia bermain di Spanyol, saya sangat menyukainya dan ketika pindah ke Chelsea saya pun masih mengaguminya,” kata Jan Oblak.

Baca juga: Atletico Vs Chelsea, Pertaruhan Rekor Kandang Arahan Simeone

“Mungkin ia melalui masa-masa sulit. Orang-orang berbicara soal berapa banyak dana yang dikeluarkan Chelsea untuknya. Tapi, saya rasa ia tak menyukainya,” ujar Oblak yang sering disandingkan dengan Manuel Neuer, Alisson Becker, dan Thibaut Courtois sebagai kiper terbaik di generasi terkini.

“Kepa tahu apa yang bisa dia perbuat dan saya yakin dia merasa percaya diri. Sekarang, ia mentas dalam dua dari empat laga terakhir Chelsea dan bermain baik,” tutur Oblak.

“Ia berada dalam masa-masa sulit. Namun, saya yakin ia akan bisa melaluinya dan membuktikan bahwa semua orang telah meremehkannya,” kata Oblak yang pernah mencatat prestasi sebagai kiper asing pertama di Liga Spanyol yang mencapai torehan 100 clean sheet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com