Harus mundur lumayan jauh, yakni pada edisi 2004-2005 kala Chelsea besutan Jose Mourinho merajai Liga Inggris.
Persis seperti Man City musim ini, Chelsea kala itu juga tak banyak mendulang gol dari striker atau barisan penyerang utama mereka.
Baca juga: Pep Guardiola Ingin Pemain seperti Ronaldo dan Messi di Man City, tetapi...
Didier Drogba waktu itu hanya mengemas 10 gol, sementara Eidur Gudjohnsen punya koleksi dua buah lebih banyak.
Status sebagai sumber gol utama skuad Chelsea 2004-2005 di ajang Liga Inggris dipegang oleh Frank Lampard yang 13 kali menggetarkan jala gawang musuh.
Situasi tak banyak berubah saat Chelsea mempertahankan gelar pada 2005-2006.
Lampard lagi-lagi muncul sebagai yang paling produktif di skuad Chelsea via sumbangan 16 gol.
Sang gelandang serang meninggalkan torehan dua bomber tim, yakni Drogba (12 gol) dan Hernan Crespo (10).
Baca juga: Ilkay Guendogan Buka Peluang Gantung Sepatu di Man City
Ketiadaan bomber tajam yang mampu menembus plafon 20 gol nyatanya tak menghambat laju Chelsea menuju podium juara.
Fakta itu bisa dijadikan sebagai penebal kepercayaan diri Man City yang musim ini sempat lama tak bisa menampilkan Gabriel Jesus atau Sergio Aguero karena beragam masalah kebugaran plus paparan Covid-19.
Tampil tanpa striker murni terbukti tak menjadi halangan buat The Citizens.
Pergerakan dan permutasi posisi pemain yang lebih cair saat Man City mentas minus bomber murni justru kerap membingungkan musuh.
Phil Foden, Riyad Mahrez, sampai Ferran Torres musim ini pernah melakoni peran sebagai false nine alias penyerang nomor 9 semu. Padahal, ketiganya jelas bukanlah tipe penyerang tengah natural.
“Ketika kami tak tampil dengan bomber murni, pemain mesti lebih banyak bergerak. Tapi, kami mesti berada di kotak penalti lawan,” kata pelatih Man City, Pep Guardiola.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.